BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi mendukung aksi Earth Hour. Aksi Earth Hour sudah dilakukan di 180 negara. Termasuk Indonesia.
“Yuk dukung aksi mematikan lampu ataupun peralatan elektronik yang tidak terpakai selama 1 jam hari Sabtu tanggal 30 Maret 2019, pukul 20.30-21.30 wita,” ujar Rizal Effendi melalui instagram pribadinya.
Dikutip melalui ssitus resmi World Wide Fund for Nature (WWF), mematikan lampu
selama 60 menit menjadi simbol yang menunjukkan solidaritas untuk planet bumi.
Mengapa harus berpartisipasi dalam aksi ini?
WWF menyebut bumi sedang krisis. Kerusakan bumi berjalan begitu cepat. Dari
laporan WWF-UK Living Planet Report, sebanyak 80 persen spesies air
musnah, sedangkan lebih dari 50 persen populasi hewan darat punah.
Ada 40 persen hutan berubah menjadi lahan pertanian dengan 15 juta pohon hilang tiap tahun untuk bahan baku produksi minyak. Selain itu, perubahan iklim membuat satu dari enam spesies dalam ancaman kepunahan.
Selama bertahun-tahun aksi Earth Hour dilaksanakan telah membantu penciptaan jutaan hektar kawasan lindung laut Argentina, adanya hutan Earth Hour seluas 2.700 hektar di Uganda dan membantu undang-undang baru untuk perlindungan laut dan hutan di Rusia.