BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Pertamina Aviation Regional Kalimantan siap memberikan pelayanan maksimal suplai avtur dalam penerbangan haji di Embarkasi Balikpapan dan Embarkasi Banjarmasin.
Di Embarkasi Balikpapan melalui Bandara Sepinggan, Pertamina menyiapkan kebutuhan BBM Avtur sebanyak 1.639 KL untuk 13 kelompok terbang mulai 27 Juli atau Jumat ini hingga 14 Agustus mendatang.
Sedangkan untuk Embarkasi Banjarmasin penerbangan perdana sudah dimulai 19 Juli lalu dengan kebutuhan Avtur hingga 2.116 KL.
Aviation Regional Manager Pertamina Kalimantan Delfi mengatakan pihaknya memastikan kesiapan maupun kecukupan bahan bakar Avtur untuk penerbangan haji 2018 di dua embarkasi tersebut.
” Kita mulai 27 Juli penerbangan haji di Bandara Sepinggan dan di Banjarmasin 19 Juli. Untuk Suplai Balikpapan, kilang dekat otomatis suplai lebih terjamin
Jarak cukup dekat optimis suplai Avtur tidak masalah,” katanya didampingi Area Manajer Communication and CSR Pertamina Kalimantan Yudi Nugraha, Kamis petang (26/7/2018).
Sedangkan suplai avtur untuk banjarmasim menggunakan kapal laut dari Balikpapan.
Selain itu di sekitar bandara Sepinggan untuk cadangan BBM Avtur terdapat 3 tangki timbun dengan kapasitas masing-masing 500 KL.
Kebutuhan Avtur untuk penerbangan Balikpapan Jeddah sedikit berbeda dengan penerbangan Banjarmasin – Jeddah. Di bandara Sepinggan Balikpapan penerbangan menuju Jeddah akan transit di kota Padang.” Itu satu penerbangan butuh 50-60 KL menggunakan Boing 747 400,” sebutnya.
Untuk pemulangan penerbangan Jeddah – Balikpapan dilakukan secara langsung.
Sementara penerbangan Embarkasi Banjarmasin dilakukan langsung menuju Jeddah menggunakan Airbus 330 baik keberangkatan maupun kepulangan.
Delfi menyebutkan pada musim haji
tahun ini kebutuhan BBM mengalami kenaikan 11 persen jika dibandingkan musim tahun haji 2017 lalu.
Sedangkan kebutuhan BBM Avtur jika dibandingkan hari biasa dengan musim haji kenaikan mencapai 45 persen.
” Kalau penggunaan avtur diluar haji kenaikan reguler 6 persen dari 350KL perhari menjaadi 360 KL perhari. TApi kalau kenaikan kebutuhan BBM penerbangan haji naik 11 persen,” katanya.
” Kalau secara nasional komsumsi avtur untuk penerbangan haji di Kalimantan itu sekitar 10 persen,” sambungnya.
Di bandara Sepinggan setiap hari terdapat 90-100 penerbangan dengan komsumai avtur sekitar 360 KL perhari