BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Sebanyak 10 ribu lebih petugas kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) telah menjalani Pemeriksaan Kesehatan yang digelar dimasing-masing puskemas di Kota Balikpapan, Senin (12/10).

“Petugas KPPS jumlahnya 10 ribu lebih’, sudah melakukan Pemeriksaan Kesehatan,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Andi Sri Juliarty.

Sementara jumlah peserta aksi demo maupun petugas keamanan yang melakukan rapid test, pihaknya belum mendapatkan laporan. Kemungkinan karena puskesmas masih sibuk melayani petugas KPPS.

“Kita belum dapat data berapa yang dari peserta aksi demo yang melakukan rapdi test, karena bersamaan,” ujarnya.

Sedangkan dari hasil swab massal yang dilakukan Pertamina, ada sebanyak 10 karyawan yang positif covid-19. “Kalau Pertamina hanya 9 dan itu sudah kita rilis beberapa kali, Pertamina swab massal,” ujarnya.

Kata dia, rapid tes tbagi peserta aksi demo dan petugas keamanan masih dibuka hingga beberapa hari kedepan. Karena reaksi penularan covid-19 rmasing-masing orang berbeda, namun rata-rata hingga 14 hari kedepan.

“Selama gak ada informasi selesai kita jalankan terus. Karena reaksi penularan itu tidak sama setiap orang tapi rata-rata 14 hari,” ujarnya,

Pihaknya juga akan ada evaluasi hingga 2 pekan kedepan, jika ada peningkatan kasus-kasus baru atau klaster demo.” Jadi kemungkinan kita akan evaluasi sampai 14 hari dari tanggal 8 Oktober kan  aksi demo,” ujarnya.

“Dari 8 Oktiober tambah 12 hari berati 22 Oktober kita akan lihat ada gak peningkatan kasus-kasus baru yang terkait dengan demo,”

Dia juga mempersilahkan, jika ada peserta demo yang rapid test hingga 2 kali, jika merasa ada gejala. Telah rapid test kemudian rapid test lagi, bahkan swab pun bisa silahkan, silahkan saja kalau dia ada gejala,” ujarnya.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version