DLH Percantik Taman Kota, Proses Bertahap
BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) terus berupaya mempercantik taman-taman kota sesuai dengan arahan Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas’ud.
Upaya ini dilakukan untuk menciptakan ruang terbuka hijau (RTH) yang nyaman dan layak untuk dikunjungi masyarakat.
Kepala DLH Kota Balikpapan Sudirman Djayaleksana mengungkapkan, bahwa beberapa taman kota yang sudah tampak usang membutuhkan peremajaan dan perbaikan. Sejak pengalihan pengelolaan pertamanan ke DLH pada tahun 2022, pihaknya sudah mulai melakukan perbaikan taman-taman kota secara bertahap.
“Tahun 2022, kami mulai dengan memperbaiki Taman Bekapai sesuai dengan permintaan Wali Kota. Untuk membuat taman ini lebih terang dan ramah keluarga,” ujar Sudirman, pada Kamis (5/12/2024).
Di tahun 2023, Pemkot Balikpapan menganggarkan perbaikan air mancur dan pemagaran di Taman Bekapai. Serta penambahan spanduk jam operasional yang mengatur jam buka dari pukul 08.00 WITA hingga 22.00 WITA.
“Ini agar taman lebih aman dan terkontrol, sehingga masyarakat bisa menikmati fasilitas taman dengan nyaman,” tambahnya.
Untuk meningkatkan kualitas taman kota, DLH menggandeng pihak swasta melalui program Corporate Social Responsibility (CSR). PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM) menjadi salah satu mitra dalam program ‘Bapak Asuh Ruang Terbuka Hijau’ (RTH). Dengan bantuan CSR PHM, beberapa fasilitas di Taman Bekapai diperbaiki. Seperti pengecatan ulang pilar, tempat duduk, serta penambahan pot bunga dan tempat sampah.
“Melalui CSR, kami dapat melakukan perbaikan lebih lanjut,” ujarnya.
Selain Taman Bekapai, DLH juga melakukan perbaikan di beberapa taman lain. Seperti Taman Tiga Generasi pada 2023, dan Taman Pesut pada 2024.
Pemkot Balikpapan juga merencanakan pembangunan taman aktif dan pasif yang dapat digunakan untuk interaksi keluarga. Taman aktif seperti Taman Pesut yang terletak di eks Bioskop Antasari, diharapkan dapat menjadi tempat yang menyenangkan bagi masyarakat. DLH berencana untuk menambah fasilitas fitness outdoor dan jalur pejalan kaki dengan kerikil.
Libatkan Program CSR
Di sisi lain, beberapa taman fasif juga dibangun di lokasi-lokasi strategis. Seperti ujung-ujung simpangan jalan protokol, yang akan melibatkan CSR dalam pengelolaannya.
Pemkot Balikpapan telah memberikan penghargaan kepada perusahaan-perusahaan yang mendukung pembangunan taman aktif dan pasif melalui CSR. Salah satunya adalah bantuan dari CSR PHM untuk Taman Bekapai. Selain itu, taman lainnya yang mendapatkan perhatian untuk perbaikan adalah Taman Beruang Madu, Taman Sudirman, Taman Tugu DKK, dan Taman Tugu KB.
“Dalam setiap proyek taman ini, kami akan memasang branding khas Balikpapan. Dengan slogan ‘Balikpapan Nyaman’ dan ‘Balikpapan Beriman’ yang menggambarkan citra kota yang ramah dan berkualitas,” kata Arrizal.
DLH berharap seluruh taman yang ada di Balikpapan dapat terus berkolaborasi dengan pihak swasta melalui program CSR. Dengan dukungan berbagai pihak. Pemkot Balikpapan yakin dapat menciptakan lebih banyak ruang terbuka hijau yang bermanfaat bagi masyarakat.
Dengan perbaikan dan kolaborasi yang terus berlanjut, Pemkot Balikpapan berharap taman-taman kota bisa menjadi ruang yang tidak hanya indah. Tetapi juga aman dan nyaman untuk dikunjungi bersama keluarga.***
BACA JUGA