Jadi Ajang Penguatan Ekraf, Ratusan Stan UMKM Disiapkan untuk HUT ke-45 Dekranas

BALIKPAPAN, inibalikpapan.com — Kota Balikpapan akan menjadi pusat perhatian nasional pada 9–11 Juli 2025 mendatang saat menjadi tuan rumah perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-45 Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas). Lebih dari sekadar seremoni, pemerintah kota berharap perhelatan menjadi ajang mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif dan penguatan identitas budaya lokal di tengah arus pasar global.
Ketua Panitia HUT Dekranas, Muhaimin, menyatakan bahwa sebanyak 170 stan telah mereka siapkan untuk memfasilitasi pelaku Usaha Mikro dan Kecil Menengah (UMKM) dari seluruh Indonesia.
“Dari total stan yang ada, 161 di antaranya telah terisi oleh peserta dari 38 provinsi. Selain itu, sebanyak 118 peserta berasal dari kabupaten/kota, termasuk dari Kalimantan Timur sebagai tuan rumah,” ujarnya, Jumat (4/6).
Bertempat di Balikpapan Sport and Convention Center (BSCC) Dome, pameran ini mereka oadukan dengan beragam kegiatan. Seperti bazar produk UMKM, diskusi bersama desainer nasional, hingga panggung interaktif bagi perajin dan pelaku ekonomi kreatif dari berbagai sektor.
“Tambah juga dengan keikutsertaan tiga kementerian. Kolaborasi lintas wilayah dan sektor ini kami harapkan mampu membawa dampak positif bagi sektor kerajinan nasional,” lanjut Muhaimin.
Dukungan untuk Ekraf
Dekranas sendiri, yang berdiri sejak 3 Maret 1980, memperluas kiprah pelestarian budaya melalui kerajinan tangan. Ketua Bidang Promosi dan Humas Dekranas, Indri Raka Prabowo, menekankan pentingnya dukungan negara dalam memperkuat sektor ini.
“Di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, ekonomi kreatif termasuk sektor kriya kita tetapkan sebagai tulang punggung pembangunan ekonomi kerakyatan,” katanya.
Indri juga menilai, partisipasi aktif Balikpapan menjadi bukti bahwa daerah memiliki peran vital dalam mendorong identitas budaya bangsa ke kancah global. Hal itu sejalan dengan dorongan pemerintah kota untuk menjadikan momen ini sebagai pemantik kebangkitan ekonomi lokal.
Berharap Tak Hanya Kegiatan Seremonial
Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas’ud, menilai momentum ini tak hanya penting dari sisi seremoni, tapi juga membawa peluang riil bagi pelaku usaha kecil dan masyarakat. “Ini peluang besar yang harus dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dan masyarakat. Efek ekonominya pasti akan terasa,” ujarnya.
Ia menyebutkan, 500 kepala daerah akan hadir dalam acara ini, lengkap dengan rombongan, kementerian, dan berbagai organisasi. “Kalau satu rombongan membawa sekitar 20 orang saja, itu sudah ribuan tamu. Belum termasuk delegasi dari kementerian, organisasi istri pejabat, dan lainnya,” kata Rahmad.
Balikpapan pun bersiap menampilkan wajah terbaiknya, bukan hanya dari sisi usaha, tapi juga kekayaan budaya dan potensi lokal. “Kita punya banyak hal yang bisa dijual. Tunjukkan keramahan, kebersihan, serta kekayaan budaya daerah,” tutupnya.***
BACA JUGA