BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Memasuki hari kedua, para peserta touring dengan NMAX Tour Boemi Nusantara (NTBN) road to IKN. Kembali melanjutkan perjalanannya dengan menggunakan Nmax Turbo, Minggu (29/9/2024).
Berbagai agenda akan diikuti peserra touring diantaranya mengunjungi teras samarinda, Desa budaya Pampang dan susur sungai mahakam.
Di lokasi pertama, peserta mengunjungi Teras Samarinda yang merupakan ruang publik yang berlokasi di tepian Sungai Mahakam jalan Gajah Mada, di Samarinda, Kalimantan Timur. Teras Samarinda diresmikan oleh Walikota Samarinda Andi Harun.
Setelah itu peserta menuju desa budaya pampang Samarinda untuk menyaksikan acara kesenian setiap minggu di Lamin Adat Pemung Tawai mulai pukul 14.00-15.00 Wita.
Untuk menuju ke lokasi desa, kegesitan dan keunggulan Nmax turbo terlihat. Saat jalan menajak dan menurun juga begitu dengan mudah dilalui.
Terletak di Samarinda Utara, Desa Budaya Pampang merupakan destinasi wisata yang menawarkan pengalaman unik untuk menjelajahi kekayaan budaya Suku Dayak di Kalimantan Timur
Desa budaya ini terletak di Jalan Wisata Budaya Pampang No.32, RT.03, Kelurahan Pampang, sekitar 5 km dari jalan raya arah Samarinda-Bontang, dan mudah diakses dari Bandara APT. Pranoto.
Acara di hari Minggu (29/9/2024) menampilkan berbagai kesenian tradisional Suku Dayak Kenyah seperti musik sape dan 10 tari-tarian yakni, Tari Nyelama Sakei (tari penyambut tamu), Tari Ajei (tarian perjuangan), Tari Enggang Madang (tarian burung terbang/berdamai), Tari Anyam Tali (persatuan), Tari Pemung Tawai (tarian yang dilakukan ibu-ibu yang besatu).
Penampilan Tari Suku Dayak Kenya
Kemudian ditampilkan pula Tari Pang Pagaq (tarian kayu yang dihentakkan), Tari Udoq Aban (tarian topeng untuk mengusir roh jahat), Tari Lemada Lasan ( tari untuk membersihkan diri), Tari Punan leto ( tari untuk mempertahankan miik kita), Tari Persaudaraan dan Tari Leleng (tarian penutup).
Sape yang merupakan alat musik tradisional Kaltim sering digunakan untuk mengiringi acara-acara hajatan masyarakat Suku Dayak. Sape terbuat dari kayu Adau yag banyak terdapat di Kalimantan.
Salah satu pengunjung yang juga peserta Touring Nmax Balikpapan Herman mengatakan, bahwa dia sangat terkesan dengan pertunjukan yang ditampilkan.
“Tari-tariannya sangat indah dan musiknya sangat merdu. Saya senang sekali bisa melihat langsung budaya Dayak yang unik dan menarik ini,” kata Herman jurnalis Kaltimkita.com.
Peserta touring lainnya Dani jurnalis Inibalikpapan.com mengatakan, bahwa dia baru pertama kali mengunjungi Desa Budaya Pampang di Kalimantan Timur.
“Saya sangat senang bisa datang ke sini dan melihat langsung budaya Dayak. Pertunjukannya sangat menarik dan saya belajar banyak tentang budaya Dayak,” kata Dani.
Kegiatan eksplorasi di Samarinda, Kaltim semakin lengkap karena ditutup dengan kegiatan susur Sungai Mahakam menggunakan kapal boat. Dengan adannya kegiatan ini, peserta mendapatkan pengalaman unik dengan menjajal bermobilitas di atas Sungai layaknya warga lokal setempat.
Rangkaian touring NMAX Tour Boemi Nusantara (NTBN) IKN resmi mengakhiri perjalanannya di Sentral Yamaha Balikpapan pada hari ketiga, Senin (30/9/2024). Setelah melakukan touring dari Balikpapan menuju IKN dan Samarinda.