BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – DPRD Kota Balikpapan meminta agar Pemerintah Kota agar tetap mewaspadai ancaman demam berdarah dangue (DBD). Pasalnya, hingga minggu ke-22 Juni 2020, sebanyak 745 kasus dengan 5 kematian.

Sekretaris Komisi IV DPRD Kota Balikpapan Sandi Ardian memahami, saat ini Pemerintah Kota tengah berjibaku dengan pandemi covid-19. Namun tetap mewaspai meningkatnya kasus DBD yang selalu merenggut korban jiwa tiap tahun.

“Saya memahami, pemerintah saat ini memang dihadapkan pada persoalan kesehatan yang rumit dan berat terkait dengan wabah covid-19, namun masih tingginya jumlah kasus DBD harus tetap diantisipasi,” ujarnya.

“Harus diantisipasi karena dalam musim penghujan biasanya kasus DBD akan semakin meningkat ini yang harus kita antisipasi,”

Menurutnya, sosialisasi waspada DBD harus intensif dilakukan kepada masyarakat dengan menggerakan Juru Pemantau Jentik (Jumantik) disetiap kelurahan. “Peran Jumantik kami harap lebih diaktifkan selain fokus ke covid-19,” ujarnya.

Karena kata dia, Pemerintah Kota Balikpapan saat ini terlihat lebih fokus tertuju kepada penanganan covid-19. “Saya melihat sosialisasi yang dilakukan Pemerintah untuk masalah DBD relatif mereda, DBD harus jadi perhatian juga,” ujarnya.

Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan Andi Sri Juliarty telah meminta warga  di masa pandemi covid-19 untuk membersihkan lingkungan sekitar rumah. “Jadi jangan lupa pemberantasan sarang nyamuk, walaupun kita tidak kerja bakti masal,” ujarnya.

“Nah dalam kondisi pandemi covid-19 ini kerja bakti massalnya ditiadakan, tapi kan pemberantasan sarang nyamuk tetap bisa dilakukan dirumah masing-masing. Jadi kondisi covid-19 ini kan sebenarnya orang banyak dirumah,”

Kata dia, membersihkan rumah atau lingkungan di sekitar rumah sangat penting. Membersihkan bak mandi dan menaburkan serbuk abate agar jentik-jentik nyamuk mati. Menutup penampungan air yang menyebabkan jentik nyamuk.

“Itu yang mesti dilakukan oleh masyarakat supaya tidak terjadi peningkatan kasus DBD diwilayahnya,” ujarnya.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version