Pemprov Kaltim Jajaki Kerjasama dengan Rusia
BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim menjajaki kerjsama dengan Pemerintah Rusia, khususnya di sektor perkebunan, dan pariwisata kelautan. Hal itu disampaikan Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi.
Terbatasnya anggaran daerah membuat Pemerinbtah Provinsi Kaltim harus mengandeng investor untuk membangun Benua Etam. Sebelumnya Pemerintah Provinsi Kaltim juga bekerjasama pembangunan proyek kereta api.
“APBD terbatas, tentu kerja sama dengan semua pihak kami jajaki. Tujuannya untuk membangun Kaltim. Kita dengan Rusia sudah ada kerja sama proyek Kereta Api,” ujarnya.
“Memang proyek kereta api berhenti di tengah jalan karena beberapa alasan. Tapi, dengan komunikasi yang terus dijaga, proyek kereta api ini masih akan tetap berjalan,”
Menurutnya, untuk sektor perkebunan, rencananya Pemerintah Provinsi Kaltim menawarkan kelapa sawit karena potensi CPO nya. Pemerintah Rusia juga kabarnya melirik Kaltim untuk membangun pabrik nuklir maupun Tekhno Park
“Kelapa sawit ini akan kami tawarkan. Potensi besar CPO ini ada di Rusia. Pasalnya olahan CPO ini sangat banyak,” ujarnya.
“Tapi ini masih dalam tahap komunikasi. Semua masih dalam proses yang mana yang menguntungkan kedua belah. Intinya, fokus pada proyek kereta api dan kerjasama lainnya mentyusul,”
Sementara Kepala Bappeda Provinsi Kaltim, Zairin Zain mengungkapkan, sector maritime juga memiliki potensi. Karena ketika mengunjungi Rusia, sudah kerap mempromosikan potensi sector kelautan Kaltim.
“Beberapa kali, saat kunjungan ke Rusia, atau di Moskow, Kami mempromosikan kekayaan laut yang dimiliki. Dari situ bisa kita lihat peluang lain selain yang sudah dijajaki yakni kereta api,” ujarnya.
Deputy Head of Mission Russian Trade Representative Office, Aleksei Bulkin menuturkan, sebelumnya Pemerintah Rusia juga telah bekerjasama dengan Pertamina membangun kilang di Kabupaten Tuban.
“Kerjasama dengan Indonesia sudah berjalan baik. Disini sektor energi bisa kita kerjasamakan. Mengingat sebelumnya kami sudah bekerjasama untuk Pertamina di Tuban. Selain itu, potensi lainnya bisa dari otomotif dan mineral,” ujarnya.
BACA JUGA