BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Pemprov Kaltim bersama umat Hindu dari seluruh pelosok Kalimantan Timur, mengikuti Acara Dharma Santi Nyepi menyambut Tahun Baru Saka 1945, yang dilaksanakan di Hotel Novotel, Sabtu malam (29/4/2023)
Perayaan Nyepi Tahun ini menjadi sangat istimewa bagi umat Hindu karena bertepatan dengan Umat Muslim melaksanakan Ibadah Puasa dan Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijrah.
Jika pada saat Nyepi umat Hindu lebih banyak melakukan kontemplasi diri Mulat Sarira, Megasah Budi sebagai upaya pembersihan diri dan Alam Semesta, Maka pada Hari Suci Idul Fitri 1444 Hijrah Juga Umat Muslim melaksanakan hal yang sama.
“Kita bersyukur karena berbagai rangkaian ibadah dan perayaan hari-hari besar keagamaan di seluruh Kaltim berlangsung dengan tertib dan aman. Semuanya itu terjadi karena adanya kesadaran dan tingginya toleransi anar umat beragama,” ujar Gubernur Kaltim diwakili Staf ahli SDA Bidang III Kristianus Benny.
“Semoga momentum yang baik ini dapat kita manfaatkan dengan sebaik-baiknya dalam rangka meningkatkan keimanan dan kebajikan kepada Tuhan Yang Maha Esa dan untuk kedamaian serta kebahagiaan umat manusia,” ajaknya.
Sebagai Bangsa yang besar, sebagai bangsa yang inggin maju, sebagai bangsa yang inggin sejajar dengan bangsa-bangsa lain didunia, kita tidak boleh terlena karena mendapat Anugrah dari Tuhan dengan kekayaan sumber daya alam yang melimpah di negara kita, tapi kita harus berani membangun kesadaran baru untuk menjadikan manusia Indonesia yang berkualitas, sebagai kekuatan kita, sebagai keunggulan kita, sebagai pondasi kita memasuki masa yang akan datang.
“Untuk itu, Saya mengajak seluruh umat Hindu dimanapun berada untuk mempersiapkan diri menghadapi berbagai tantangan kemajuan jaman dengan perkembangan Ilmu dan Teknologi yang berubah begitu cepatnya,” akunya.
Tantangan Global mengharuskan umat Hindu untuk semakin cerdas, semakin kreatif, semakin inovatif dalam merespon perubahan – perubahan yang ada. Perubahan yang terjadi adalah tantangan yang tidak bisa kita hindari dan harus dijawab dengan peningkatan kualitas serta peningkatan produktivitas.

Dan juga tidak kalah pentingnya penyiapan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas pada anak-anak kita, generasi muda yang menentukan masa depan kita semuanya.
“Saya menyakini dengan mengambil inspirasi dari Hari Raya Suci Nyepi, Umat Hindu menyambut kedatangan Tahun Baru Saka dengan semangat baru, semangat untuk selalu meningkatkan kualitas diri, semangat untuk lebih produktif, semangat untuk mencapai kemuliaan hidup,” ujarnya.
Perayaan Hari Suci Nyepi juga memberikan Inspirasi kepada kita semua untuk selalu menjaga keharmonisan hidup sebagai jalan menuju kebahagiaan. Dalam Ajaran Tri Hita Karana Umat Hindu diajarkan bahwa Sradha Bhakti pada Tuhan Yang Maha Esa harus juga diwujudkan dengan menjaga keharmonisan dengan sesama, serta menjaga hubungan yang hamonis dengan alam lingkungannya di sekitar kita. Umat Hindu juga diminta untuk selalu memegan teguh Ajaran Wasudewa Kutum Bhakam, Kita semua bersaudara.
Yang menekankan arti penting persaudaraan yang sejati karena kita semua berasal dari sumber yang sama yakni dari Tuhan Yang Maha Esa.
Perbedaan latar belakang agama, latar belakang suku, latar belakang budaya bukanlah, penghalang bagi kita untuk bersatu dan bukanlah penghalang bagi kita untuk hidup rukun dalam keharmonisan.
Perbedaan juga bukan penghalang untuk hidup saling menghormati, saling membantu, saling tolong menolong, dan membangun solidaritas sosial yang kokoh.
Semua perbedaan itu tidak harus diseragamkan, tidak juga harus ditiadakan. Semua perbedaan dan keragaman itu justru harus diikat oleh persaudaraan sejati, diikat oleh kebersamaan, diikat oleh kesadaran yang kuat bahwa kita adalah saudara sebangsa dan se – Tanah Air
Ini pencarian Populer:https://www inibalikpapan com/perayaan-dharma-santi-nyepi-tahun-baru-saka-1945-semangat-baru-tingkatkan-kualitas-diri/