Polda Kaltim Perang terhadap Premanisme, 134 Orang Ditangkap, Buka Layanan Penganduan

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Polda Kaltim menegaskan bahwa pemberantasan premanisme bukan sekadar program temporer dalam operasi khusus, tetapi akan menjadi agenda rutin yang berkelanjutan dalam menjaga keamanan wilayah.
Pernyataan tegas ini disampaikan langsung oleh Kapolda Kaltim Irjen Pol Endar Priantono dalam konferensi pers terbaru. Ia menekankan bahwa tindakan terhadap pelaku premanisme akan terus dilanjutkan meski di luar masa Operasi Pekat.
“Premanisme tidak akan dibiarkan berkembang. Ini bukan hanya operasi sesaat. Kami akan terus bergerak,” ujar Irjen Endar dalam konfrensi pers, Jumat 23 Mei 2025.
Pendekatan Tiga Lapisan: Edukasi, Pencegahan, Penindakan
Irjen Endar mengungkapkan, Polda Kaltim mengadopsi tiga strategi utama dalam menangani aksi premanisme, yakni:
- Preemptif (antisipatif),
- Preventif (pencegahan), dan
- Represif (penindakan tegas).
Patroli intensif di titik-titik rawan, edukasi kepada masyarakat untuk berani melapor, serta pencegahan dini menjadi fokus utama. Namun bila tindakan preventif tidak mempan, penegakan hukum akan dilakukan secara tegas.
“Kami akan tindak pelaku yang tidak bisa diajak baik-baik. Tidak ada ruang untuk preman di Kalimantan Timur,” tegasnya.
BACA JUGA :
Layanan Aduan Dibuka, Masyarakat Diminta Aktif Melapor
Sebagai bagian dari sistem keamanan partisipatif, masyarakat Kalimantan Timur didorong untuk melapor jika mengalami intimidasi atau tindakan premanisme. Polda Kaltim menyediakan:
- Call Center 110, dan
- Kanal pengaduan melalui Subdit Kriminal Umum dan KP Dumas.
“Setiap laporan yang masuk langsung kami respons. Kami tidak tinggal diam,” jelas Irjen Endar.
134 Preman Diamankan, Bukti Komitmen Serius
Dalam operasi terbaru, Polda Kaltim berhasil menangkap 134 tersangka dalam 91 kasus premanisme yang tersebar di berbagai wilayah. Penangkapan ini menjadi bukti nyata komitmen Polda dalam menciptakan rasa aman bagi masyarakat.
“Ini hasil kerja keras seluruh jajaran. Kami akan terus hadir di tengah masyarakat untuk melindungi dan memberikan rasa aman,” pungkasnya.
BACA JUGA