CIANJUR, Inibalikpapan.com – Korban meninggal dunia akibat gempa Cianjur kembali bertambah menjadi 321 jiwa. Setelah Tim gabungan pencarian dan pertolongan menemukan 3 jasad korban pada Minggu (27/11/2022).
Kepala BNPB Suharyanto mengatakan, penemuan jasad tersebut menambah data korban meninggal dunia sementara hingga pukul 17.00 WIB kemarin. Korban hilang yang sebelumnya 14 orang berkurang menjadi 11 orang
“Hari ini (kemarin) ditemukan 3 jenazah sehingga catatan kita semua, berarti dengan ditemukan 3, yang meninggal dunia menjadi 321 orang,” ujar Kepala BNPB Suharyanto dikutip dari laman BNPB
Satuan tugas gabungan juga telah berhasil mengidentifikasi titik pengungsiandengan akumulasi sebanyak 325 titik yang tersebar di 15 kecamatan.
Jumlah pengungsi 73.874 orang dengan rincian pengungsi laki-laki 33.713 orang dan pengungsi perempuan 40.161 orang.
Sementara untuk infrastruktur yang rusak berat 27.434 rumah, rusak sedang 13.070 dan rusak ringan 22.124 rumah, sehingga total rumah rusak sebanyak 62.628 rumah.
“Tentu saja data ini akan terus berkembang sesuai dengan oendataan tim di lapangan,” kata Suharyanto.
BNPB juga terus mendorong pendistribusian logistik secara bertahap kepada warga terdampak gempa M5,6 Kabuoaten Cianjur.
“Terkait distribusi logistik semakin hari kian membaik. Sementara untuk tenda, secara bertahap kami akan terus menambah bantuan dan personil distribusi,”
Dirinya juga menambahkan, bagi warga yang ingin mengungsi ke rumah kerabat dan tetangga untuk sementara waktu, akan mendapatkan bantuan dana tunggu hunian sebesar Rp500 ribu.