BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com — Disela kesibukan sebagai Wali Kota Balikpapam, Rahmad Mas’ud bersama sang istri Nurlena tetap menyempatkan diri untuk berkumpul dengan masyarakat dalam kegiatan nongki-nongki yang dilaksanakan di Gedung Klandasan, Sabtu malam (6/3/2022).
“Ya kita hidupkan lagi nongki-nongki agar para pelaku UMKM bisa kembali beraktivitas pasca pandemi dan persiapan kita agar ekonomi kembali normal,” ujar Rahmad Mas’ud.
Memang sebelumnya para UMKM masih tetap beraktivitas hanya waktunya saja yang dibatasai, hal ini terkait dengan status PPKM di Kota Balikpapan yang masih dilevel 3.
“Mudah-mudahan kasus covid kita menurun dan bisa kembali normal, dan aktivitas UMKM bisa berjalan,” tuturnya.
“Sekaligus kita memanfaatkan Gedung Klandasan agar semakin banyak warga yang datang ke sini,” tuturnya.
Menurutnya, Pemkot Balikpapan terbuka pada siapa saja ingin memajukan dan mendukung pelaku UMKM dan meningkatkan kunjungan ke Gedung Klandasan sepanjang itu baik ide dan gagasannya untuk membangun serta bermanfaat untuk gedung parkir.
“Jadi bukan hanya gedung parkir saja, ya pak lurah di daerah masing-masing manfaatkan aset pemerintah kota. Seperti ada lahan tidur, ada usulan jadi ruang terbuka hijau kemudian dibangun taman taman disitu bisa buat umkm,” jelasnya.
Selama ini, katanya, jika tidak ada pelaku UMKM maka ekonomi kota Balikpapan tidak bisa jalan. Ini bukti nyata selama pandemi, yang menghidupkan roda ekonomi adalah para pelaku UMKM.
“Walaupun dibatasi mereka di tengah pandemi. Tapi alhamdulilah umkm mampu bertahan. Justru UMKM ini yang membantu dan menggerakkan ekonomi menengah ke bawah. Itulah harapan saya, ayo kita berinovasi berikan gagasan dan masukan kalian,” ungkapnya.
Karena mau tidak mau masyarakat maupun pemerintah harus mempersiapkan kota Balikpapan. Apalagi nanti benar benar Ibu Kota Negara pindah, ini luar biasa.
“Warga Balikpapan jangan sampai menjadi penonton di rumah kita sendiri. Dan tentunya pemerintah juga jangan jadi penonton. Banyak yang bisa kita manfaatkan ya tentunya bisa menghasilkan profit bisa kerja sama dengan perusda. Ada banyak ide kita pak camat, potensi apa yang ada didaerah kita,” tutupnya.