Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi dalam Deklarasi dan pernyataan sikap bersama

Wali Kota : Masyarakat Balikpapan Cinta Damai

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com — Masyarakat Kota Balikpapan cinta damai dan tak akan terpecah belah. Hal itu disampaikan Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi dalam deklarasi dan pernyataan sikap menolak provokasi dan adu domba, Selasa (24/11/2020).

Deklarasi dan pernyataan sikap bersama itu difasilitasi Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan bersama  Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompida), Pemuka Agama, Tokoh Adat, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda dan Ormas.

“Deklarasi kita ini, Bahwa kita ingin menyatakan, masyarakat Balikpapan cinta damai, Kita tidak ingin terpecah belah, adu domba dan dihasut dan kita berpeluk cinta dan kita ingin agar Balikpapan jadi salah satu contoh daerah yang menyebar kedamaian,” ujarnya.

Rizal mengajak seluruh elemen masyarakat bergandengan tangan mengatasi covid-19 yang telah menelan korban mencapai 228 kasus kematian dan secara kumlatif jumlah kasUs terkonfirmasi positif mencapai  4.346 kasus.

“Mari kita berangkulan tangan, mari kita bahu membahu lebiuh baik kita fokus cobaan Tuhan ini adalah mengatasi covid-19 yang sangat berat bagi kita semuanya,” ujarnya.

“Kita angka terkonmfirmasi positif sudah lebih 4 ribu orang yang meningal dunia 228 orang. Jadi lebih baik kita fokus penanganan covid-19 supaya kita bisa kembali normal kehidupan kita, sosial dan ekonomi kita,”

Apalagi ada agenda yang akan dilaksanakan dalam dua bulan kedepan, yakni penyelenggaraan pilkada Balikpapan pada 9 Desember 2020 dan akan dimulainya kegiatan belajar mengajar tatap muka pada 12 Januari 2021.

“Saya mohon dukungan kita megakkan protokol kesehatan. Ada kegiatan kita diakhir tahun dan diawal tahun yang Juga menuntut persiapan kita dalam menyiapkan protokol kesehatan dengan baik,”katanya.

“Tanggal 9 Desember kita pilkada kita tahu pilkada ini menghimpun orang mudah-mudahan tidak menimbulkan klaster pilkada karena itu kita harus tertib betul. Kemudian 12 Januari anak-anak sudahakembali ke sekolah.” tukasnya.

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.