BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com — Sebanyak 1.898 tenaga medis di Kota Balikpapan mendapat bantuan dari BNI yakni pembayaran iuran BPJS Tenaga Kerja selama 3 bulan atau hingga Desember 2020 atau senilai Rp64 juta lebih.

“Iya itu bantuan CSR dari BNI yang amdulilah melindungi tenaga medis kami sejumlah 1.898 dari sisi perlindungan BPJS Tenaga Kerja,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan Andi Sri Juliarty, usai memperingati Hari Kesehatan Nasional, Kamis (12/11/2020)

“Ini suprise juga kita baru mengetahui beberapa hari ini. Dibayarkan oleh BNI selama 3 bulan, sampai akhir tahun,”katanya.

Dia mengatakan, jika program dari perusahaan plat merah tersebut diperpanjang, kemungkinan dilanjutkan pada 2021. “Nanti kalau programnya diperpanjang  tentu harus menggunakan anggaran 2021,” ujarnya.

Wanita yang biasa disapa Dokter Dio itu mengakui, tidak semua tenaga medis menjadi peserta BPJS Tenaga Kerja. “Kalau teman-teman kita kan belum semua, yang wajibkan BPJS Kesehatan,” tandasnya.

“Karena kalau dari BPJS Kesehatan semua sudah punya. Tapi kalau BPJS Tenaga Kerja memang belum, jadi kita dapat perlindungan kalau terdapat masalah akibat kerja.”tutupnya.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version