BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Cabang Balikpapan menyebutkan, selama tahun ini ekonomi Balikpapan mengalami tren yang meningkat.  

Demikian disampaikan Kepala Kantor Perwakilan BI Balikpapan Bambang Setyo Pambudi dalam evaluasi kinerja 2022 dan prospek ekonomi Balikpapan, Penajam Paser Utara (PPU) dan Paser kedepan.

“Sejalan pertumbuhan ekonomi Kaltim ditengah perbaikan kondisi pandemi dan peningkatan daya beli,” ujarnya, Kamis (01/12/2022)

Sementara untuk tahun 2023 ekonomi Balikpapan masih tetap akan tumbuh namun melambat. Dari sisi lapangan usaha, tahun depan industri pengoolahan yang mendominasi

“Diperkirakan masih menguat ditengah kinerja pengolahan komoditas yang tinggi,” ujarnya

Selain itu dengan berlanjutnya sejumlah proyek, seperti pembangunan perluasan kilang Balikpapan dan beberapa proyek strategis lainnya turut turut mendorong pertumbuhan ekonomi.

“Geliat perekonomian dan tingginya mobilitas masyarakat juga memperkuat sector perdagangan yng merupakan penyumbang sektor PDRB tertinggi ketiga di Balikpapan,”ujarnya

Adapun sektor transportasi diperkirakan juga akan mengalami pertumbuhan seiring dengan dilonggarkannya berbagai kebijakkan pembatasan akibat COVID-19 oleh pemerintah.

Sementara inflasi Oktober 2022 Balikpapan tercatat 0,09 persen (mtm) lebih rendah dari bulan sebelumnya. Atau secara tahuan inflasi Balikpapan sampai hingga Oktober 6,30 persen (yoy).

Lima komoditas utama yang mendorong inflasi selama 2022 angkutan udara, mobil, bawang merah, BBM rumah tangga dan ikan layang,” ujarnya

“Lima komoditas mendorong deflasi terbesar migor, cabe rawet tomat, sawi hijau, cabe merah.”

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version