BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Pemerintah Pusat saat ini tengah merumuskan bagaimana caranya melakukan penyederhanaan birokrasi, termasuk rencana pemindahan ASN ke IKN yang baru.

Hal tersebut disampaikan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Abdulloh Azwar Anas dirakor Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) di Hotel Novotel Balikpapan, Jumat (24/2/2023).

“Penyederhanaan birokrasi ini menjadi target dan arahan Presiden Jokowi agar birokrasi kedepan lebih lincah, yaitu tidak adanya lagi struktur eselon IV kebawah,” ujar Abdulloh Azwar Anas kepada media disela-sela kegiatan. 

Kata Anas, ini adalah bagian yang mesti kita perbaiki regulasinya, termasuk klasifikasi jabatan pelaksana yang masih berjumlah 3.414 akan Kita potong klasifikasi jabatan pelaksana.

“Jabatan fungsional yang banyak mengurus angka kredit jadi pekerjaan tidak fokus terutama guru, kita permudah sehingga targetnya lebih lincah,” akunya. 

Terkait target reformasi birokrasi (RB), pihaknya melihat bifokrasi kita berdampak jangan sulit diurusan administrasi maka dampak inilah yang kita pangkas cara urus nilai RB.

“Kalau nilai RB mau naik target tematiknya dipenuhi misal kemiskinan turun nilai RB nya naik, investasi naik RB ikut naik,” akunya. 

Termasuk bagaimana pemindahan ASN ke IKN, karena skenario pemindahan ASN ke IKN memang diminta Kemenpan RB untuk membuat simulasi simulasi,  dari target 5 ribu ASN sampai 60 ribu ASN.

“Tapi diputuskan pada 2024, bahwa targetnya menjadi 16.990 ASN, dimana 12.714 untuk ASN dari 35 Kementerian lembaga dan 5.716 dari TNI Polri,” imbuhnya. 

Terkait dengan tempatnya juga sudah diputuskan termasuk kekurangan anggaran disiapkan pemerintah, sehingga tower-tower yang akan jadi rumah dinas ASN tidak ada masalah.

“Tentu ini menjadi tawaran menaik bagi ASN yang memang menginginkan di lingkungan yang sehat, karena kantor saling berbagi pakai, sistem digitalisasi,” akunya. 

“Sekarang kami lagi menyiapkan sistem pemerintah berbasis elektronik yang mana mengintegrasikan sistem layanan dari seluruh kementerian,” pungkasnya. 

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version