BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Sebanyak 33 pasien terkonfirmasi positif covid-19 dengan gejala berat yang mendapatkan terapi plasma konvalesen. Hal itu disampaikan Kepala UTD Rumah Sakit (RS) Kanujoso Djatiwibowo Balikpapan Dokter Tika Adilisti.

Dia mengatakan, memang tidak semua plasma yang donorkan dapat digunakan untuk dimanfaatkan untuk penyembuhan pasien covid-19 denganm gejala berat, Karena sebagian antibodi dari plasma yang didonorkan ternyata sudah menurun

“Memang sebaiknya kandidat donor adalah pasien yang baru dinyatakan sehat, atau ketika antibodinya sedang tinggi. Antibodi dari pasien sembuh ini yang akan didonorkan ke pasien dengan gejala berat,” ujarnya.

Hari ini dari 50 kasus yang dirawat di Rumah Sakit Kanudjoso Djatiwibow sebanyyak 46 kasus dinyatakan sembuh sehingga telah diperkenankan keluar dari rumah sakit rujukan utama coovid-19 di Kaltim itu.

Sementara Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan Andi Sri Juliarty meminta rumah sakit untuk mengajak pasien yang baru sembuh covid-19 agar mau mendonorkan plasma konvalesen untuk meningkatkan jumlah kesembuhan.

“Kami akan mengajak rumah sakit di Balikpapan untuk dapat sama-sama mengajak pasien Covid-19 yang telah sembuh untuk bisa menyumbangkan plasma mereka,,” ujarnya.

“Bisa juga saat pasien mendapatkan surat keterangan sehat, kami juga menyertakan ajakan untuk berdonor.”

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version