BALIKPAPAN – Jelang HUT kota 10 Februari mendatang, DPRD dan Pemerintah kota akan menggelar paripurna Istimewa pada 7 Februari mendatang.

Ketua DPRD Abdulloh mengatakan pada kegiatan paripurna ini ada sedekit teknis yang berbeda terkait penempatan area parkir bagi tamu undangan dan VIP, VVIP.

Sebanyak 459 tamu yang diundang mulai dari tokoh masyarakat, tokoh agama, paguyuban dan pihak lainnya termasuk unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).

“Soal parkir nanti dijelaskan pada Sudirman. Yang jelas ada undangan 459 orang termasuk warga yang menerima penghargaa. Alhadulillah 45 anggota dewan belum ada yang izin atau perjalan keluar daerah itu distop semua,” ujar Abdulloh didamping Sekwan Abdul Aziz  dan Kadishub Balikpapan Sudirman mewakili Wali kota di rumah jabatan, Senin siang (4/2/2019).

Selain penyerahan penghargaan juga dilakukan penandatanganan nota kesepahaman mengenai tanggung jawab sosial perusahaan atau selama dikenal dengan sebutan CSR.

Terkait kehadirin anggota DPRD, Abdulloh meminta jajarannya, pemkot dan warga termasuk media ikut menyukseskan kegiatan HUT kota ini.

“Anggota DPRD maupun masyarakat yang hadir harus tepat waktu ya. Paling lambat Jam 09.00 sudah standby di aula dengan pakaian PSL,” katanya.

“Untuk undangan ibu-ibu pakain nusantara dari masing-masing daerah,” sambungnya.

Lanjut Abdulloh, saat ini undangan sudah terbagi semua. Dan rencananya akan dihadiri  Gubernur Kaltim dan tamu undangan lainnya.

Paripurna istimewa HUT kota setahun sekali ini, pengaturan teknis dilakukan sejak beberapa hari lalu.

“Mudah-mudahan gedung parkir bisa dimanfaatkan lebih baik dan dimomen-moment seperti ini  bisa jadi contoh bagi masyarakat,”  harapnya.

Kadishub Sudirman Djayaleksana  menerangkan  untuk mengatur parkir disiapkan beberapa lokasi  yakni gedung parkir, Masjid At Taqwa, BRI, kantor Imigrasi, gedung gabungan dinas.

“Parkir halaman pemkot dipakai untuk kegiatan Festival bunga dan Untuk kendaraan VVIP dan VIP ditempatkan di lapangan eks Polda Kaltim,”jelasnya.

Bagi kendaraan tamu lain  dapat parkir di gedung Parkir Klandasan dan sejumlah tempat seperti masjid At Taqwa, BRI, Imigrasi, gabungan dinas., Dishub menyediakan shuttle car. “Kami fasilitasi. Nanti pemilik kendaraan yang parkir, diantarkan ke kantor Wali Kota menggunakan dua unit shuttle car dan ditambah bus,” ungkapnya.

Meski menyediakan lahan parkir alternatif lainnya, Sudirman ingin agar tamu undangan memanfaatkan keberadaan Gedung Parkir Klandasan. “Ya, maksimalkanlah gedung parkir,” ujarnya.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version