Ada Penyesuaian APBD 2026, Fraksi Golkar Apresiasi Langkah Pemerintah Kota Balikpapan

BALIKPAPAN, inibalikpapan.com — Fraksi Golkar DPRD Kota Balikpapan menilai pemerintah kota merespons cepat perubahan kebijakan keuangan pusat dalam penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2026. Pandangan itu mereka sampaikan dalam rapat paripurna penyampaian nota perubahan penjelasan Raperda APBD 2026.

Juru Bicara Fraksi Golkar, Andi Yusri, membuka penyampaian fraksi dengan menyampaikan belasungkawa. Ini atas meninggalnya enam anak dalam insiden tenggelam di kolam galian proyek di kawasan Kilometer 8.
“Peristiwa ini meninggalkan luka mendalam bagi kita semua. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan,” ujar Andi.

Ia juga mengapresiasi kerja pemerintahan kota. Ia menilai pemerintah tetap menjaga stabilitas dan ketertiban kota, sehingga pelayanan publik berjalan sebagaimana mestinya.

Penyesuaian Anggaran

Fraksi Golkar menilai pemerintah kota sigap merespons kebijakan Kementerian Keuangan terkait alokasi sementara Transfer ke Daerah (TKD) Tahun 2026. Penyesuaian disebut dilakukan menyeluruh dan tetap memperhatikan program prioritas.

“Optimalisasi anggaran yang dilakukan pemerintah kota merupakan langkah strategis untuk memastikan efisiensi dan ketepatan sasaran, terutama bagi keberlangsungan program-program vital di RAPBD 2026,” ujarnya.

Fokus pada Pendapatan Daerah

Fraksi Golkar juga mendukung penataan ulang prioritas belanja agar sesuai dengan kapasitas fiskal terkini. Pemerintah daerah mereka minta terus memperkuat pendapatan asli daerah, mengendalikan pengeluaran, dan memastikan pembangunan tetap berjalan dalam koridor kebutuhan warga.

“Kami melihat pemerintah kota tetap konsisten menjaga arah pembangunan dan memastikan pelayanan publik tidak terganggu, meskipun terdapat penyesuaian di beberapa sektor,” tambah Andi***