BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com —Setelah sekian lama belum terbentuk akibat beberapa sebab, akhirnya Selasa (22/3/2022) Alat Kelengkapan Dewan (AKD) di DPRD Kota Balipapan terbentuk.
Dalam Rapat penyusunan AKD DPRD Balikpapan menetapkan komposisi pimpinan untuk tiap AKD. Dengan rincian Ketua Komisi I dipimpin Laisa Hamisa dari Fraksi PKS, kemudian Ketua Komisi II dijabat Suwanto dari Fraksi PDI, Ketua Komisi III dijabat Alwi Al Qadri dari Fraksi Golkar Include Hanura, serta Ketua Komisi IV dijabat Doris Eko dari Fraksi Golkar.
Sementara untuk Badan Pembentukan Peraturan Daerah diketuai Andi Arief Agung, kemudian Badan Musyawarah serta Badan Anggaran diketuai Abdulloh, serta Badan Kehormatan dijabat, Ali Munsjir.
“Pasti ada yang merasa tidak puas. Tapi Alhamdulillah dengan terbentuknya AKD, semua menjadi legowo, terakomodir semua dan kembali semangat bekerja demi rakyat Kota Balikpapan,” ujar Abdulloh kepada awak media, Selasa (22/3/2022).
Disinggung alotnya pembentukan AKD dihinggapi banyaknya kendala, Abdulloh menepisnya. “Kalau ada riak kecil, hal biasa dalam organisasi. Bukan dianggap kendala,” sambungnya.
Meski begitu saat disinggung rentang waktu yang dibutuhkan dalam membentuk AKD tergolong lama.
“Sengaja dijeda waktunya karena ada beberapa kegiatan sehingga tidak memungkinkan dilakukan pembahasan AKD, harus lengkap kalau membahas AKD, kalau satu fraksi tidak ditempat maka tidak bisa dilaksanakan,” tegasnya.
Abdullah memastikan, setelah AKD resmi terbentuk, DPRD Balikpapan langsung tancap gas dalam bekerja. Utamanya menyelesaikan program kerja terdekat. “Menyongsong IKN (Ibu Kota Negara, Red) setiap mitra komisi punya agenda kerja, seperti pembangunan infrastruktur dan lainnya. Ini yang perlu direalisasikan,” tutupnya.
Comments
comments
