BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com — Hujan yang melanda Kota Balikpapan selama kurang lebih empat jam rupanya tak hanya menimbulkan sejumlah titik genangan dan banjir. Seperti yang terjadi di Kawasan Gunung Pipa Kelurahan Muara Rapak, Balikpapan Utara dimana sebuah siring yang berada disekitaran situs bersejarah peninggalan Jepang mengalami longsor akibat hujan tersebut.

Ketua RT 83 Muara Rapak, Masrur mengatakan, siring yang tingginya 2 meter dan berada disekitar Bunker Jepang tiba-tiba saja longsor saat hujan masih melanda yakni sekitar pukul 10.00 wita. “Tiba-tiba langsung ambruk pas lagi hujan deras, untung bunkernya gak apa-apa,” ucap Masrur, Selasa (25/5/2021).

Akibat kejadian itu, sebagian jalan tertutup dan pihaknya berencana akan mengalihkan arus dan menutup kawasan tersebut sebagai langkah atisipasi. “Rencana mau ditutup antisipasi warga atau orang-orang yang melintas, sambil menunggu tindak lanjutnya,” ungkapnya.

Dijelaskanya bahwa bunker tersebut merupakan cagar budaya yang ditetapkan sekitar 11 tahun yang lalu atau lebih tepatnya sejak 2010.

Menurut pengakuanya, setiap 1 Minggu sekali kawasan tersebut selalu ada dilakukan perawatan oleh petugas. “Ini bunker sudah ada sebelum tahun 1945 dan warga disini yang lama-lama sudah tau semua. Tapi 2010 kemaren ditetapkan sebagai cagar budaya dan baru dirawat setiap seminggu sekali,” tutupnya.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version