BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Alokasi anggaran Sekretariat DPRD Kota Balikpapan 2017 sebesar Rp 40 miliar. Jumlah itu sama dengan yang di alokasikan pada tahun anggaran 2016.

Sekretaris DPRD Kota Balikpapan Jumali Ali mengklaim, meski anggaran tetap sama namun, dilakukan esisiensi untuk beberapa kegiatan untuk menutupi kegiatan-kegiatan yang baru, diantaranya untuk kegiatan Adeksi.

Salah satunya dana reses yang awalnya Rp 40 juta per anggota DPRD setiap kali reses, kini menjadi Rp 30 juta. Begitu pula pada jumlah pelaksanaan reses maupun kunker, kata Jum Ali, juga dikurangi yakni sementara hanya dua kali.

“Dana reses diturunkan Rp 40 juta ke Rp 30 juta, tapi digeser ke kegiatan lain yang sifatnya lebih penting dan lebih mendesak, contoh asossiasi DPRD seluruh Indonesia (Adeksi). Itu undangan setiap bulan sisanya yang 10 juta itu, tidak ada perubahan, tidak ada yang dirugikan semua sama dipatok seperti tahun lalu tapi dimainkan di kegiatan, yang bisa hemat digeser ke yang lainnya, “ ujarnya.

“Dijadwalkannya tetap 3 kali reses dan 3 kali kunker, tapi yang sementara dianggarkan baru untuk 2 kali kunker dan 2 kali reses, nanti di perubahan kalau ada rezeki, kalau nggak ada stop. Jadi nanti yang di perubahan yang terakhir,”

Dia mengungkapkan, alokasi dana tersebut juga termasuk gaji 45 anggota Dewan, juga permbiyaan untuk konsumsi setiap kegiatan dewan, termasuk publikasi selama setahun. Hanya saja kini konsumsinya lebih sederhana.

“Dulu kita kalau habis paripurna makan prasmanan dengan lauk pauk yang banyak. Ikannya gede gede sekarang tetap ada anggaran makan tapi makannya sederhana nggak mewah-mewah seperti rawon soto,” ujarnya.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version