Apa Kabar Proyek Bendali Ampal Hulu? Ini Kata Wali Kota Balikpapan
BALIKPAPAN, inibalikpapan.com– Pemerintah Kota Balikpapan terus berupaya menangani masalah banjir dengan merencanakan pembangunan Bendali Ampal Hulu. Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Balikpapan, Rita, memastikan bahwa pembebasan lahan untuk proyek ini seluas 10 hektare telah selesai hingga tahun 2024.
“Lahan seluas 10 hektare sudah bebas, dan proses pembayarannya telah selesai tahun ini. Detail Engineering Design (DED) untuk proyek ini juga sudah ada. Oleh Balai Wilayah Sungai (BWS) Wilayah 4 sejak 2017,” jelas Rita saat mendampingi wali kota Balikpapan Rahmad Mas’ud meninjau lokasi bendali Sungai Ampal, Selasa siang (17/12/2024).
Ia menambahkan bahwa DED yang ada dari BWS tidak mengalami perubahan sejak perencanaannya, meski ada beberapa penyesuaian administrasi. Semua kelengkapan dokumen, termasuk UKL-UPL, telah terpenuhi oleh Pemerintah Kota Balikpapan.
“Kami sedang mengusulkan ke BWS agar pengerjaan fisik bisa mulai pada tahun 2025. Mudah-mudahan rencana ini mendapat kabar baik dari pihak balai,” lanjutnya di sekitar area Pasar Segar.
Sementara itu, Walikota Balikpapan, Rahmad Masud, menyatakan bahwa proyek ini menjadi salah satu komitmen pemerintah untuk mengatasi banjir. Bendali ini akan berfungsi sebagai tempat penampungan air hujan agar tidak langsung mengalir ke hilir dan menyebabkan banjir di wilayah pemukiman.
“Insya Allah, tahun depan kita akan mulai membuka aliran air di area ini agar bisa menampung air hujan. Semoga ini menjadi langkah awal yang baik untuk mengurangi banjir di Balikpapan,” ujar Rahmad.
Proyek Bendali Ampal Hulu harapannya menjadi solusi jangka panjang bagi masalah banjir di Kota Balikpapan. Dengan lahan yang telah tersedia dan rencana teknis yang matang, pemerintah optimistis proyek ini dapat segera terealisasi setelah mendapat persetujuan dari pihak BWS.***
BACA JUGA
