BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud yang diwakili Asisten Administrasi Umum Pemkot Balikpapan Tirta Dewi membuka Job Market Fair (JMF) 2023 yang digelar di Balikpapan Sport and Convention Center (BSSC) Dome selama dua hari, 11-12 Juli 2023.

Ada 101 perusahaan yang terlibat, dengan 48 jabatan dan 2.079 lowongan pekerjaan. Pembukaan kegiatan juga dihadiri Kepala Dinas Ketenagakerjaan, Ani Mufidah, Sekretaris Dinas Ketenagakerjaan Rosdiana, serta pimpinan atau perwakilan dari perusahaan yang mengikuti JMF 2023 ini. 

Selain itu juga tercatat, sebanyak 2.090 pencari kerja telah mendaftarkan diri dalam kegiatan ini baik secara online maupun offline ke kantor Disnaker.

Tirta Dewi mengungkapkan, JMF yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kota Balikpapan melalui Dinas Ketenagakerjaan ini adalah upaya meningkatkan pelayanan penempatan tenaga kerja dan mengurangi angka pengangguran di Kota Balikpapan.

Semakin ketatnya persaingan SDM tidak dibarengi dengan jumlah lowongan yang memadai. Sehingga dengan adanya JMF ini diharapkan bisa memberikan peluang kerja.

“Kami berkomitmen, jangan sampai putra putri kita jadi penonton di rumah sendiri. Saya berterima kasih pada seluruh stakeholder di sini yang ikut berkomitmen bersama dalam mengurangi angka pengangguran. Juga percepatan lapangan pekerjaan,” tuturnya.

Ia juga berharap, kesempatan ini dapat dimanfaatkan dengan baik oleh pencari kerja di Kota Balikpapan.

“Manfaatkan peluang ini untuk mendapatkan pekerjaan serta mengupgrade kemampuan yang ada pada diri,” akunya.

Sementara itu, Kepala Disnaker Kota Balikpapan Ani Mufidah berharap dari pelaksanaan JMF 2023 ini 40 persen pencari kerja bisa terserap dan bekerja diperusahaan-perusahaan ini.

“Biasanya kita diangka 30 persenan, mudahan tahun ini bisa naik presentasenya,” harapnya.

Meski begitu pihaknya juga memberikan apresiasi kepada perusahaan yang membuka lowongan pekerja bagi para difabel. 

“Pihak alfamart contohnya membuka lowongan untuk difabel sebanyak 10 lowongan,” akunya. 

Bagi mereka yang memegang kartu kuning, biasanya akan mendapatkan informasi lowongan pekerjaan. Lowongan pekerjaan juga akan diinfokan Disnaker melalui media sosial dan website. 

“Pendataan pencari kerja melalui kepemilikan kartu kuning ini sangat penting. Sementara seperti diketahui, beberapa perusahaan pasca pelaksanaan JMF seringkali enggan melapor. Ini kami kejar juga. Banyak juga pencari kerja yang milih pekerjaan, jadi meski sudah mengikuti JMF ada yang belum bekerja,” terangnya. 

Sebanyak 101 perusahaan terlibat dalam JMF 2022 ini. Meliputi perusahaan dari berbagai bidang, mulai dari perdagangan, perhotelan, jasa, keuangan dan lainnya. 

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version