BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Seorang bocah berusia 12 tahun hanyut terseret arus deras drainase dekat depo air isi ulang Mutiara, jalan Pangeran Antasari kelurahan Karang Rejo, Balikpapan Tengah sekira pukul 13.30 Wita (21/2/2018).

Korban bernama Muhammad Iqbal dan sebelum kejadian sedang mandi hujan bersama 4 orang kawan sepermaiannya. “Dia (korban) mandi di sini, kakinya terpeleset, masuk ke dalam parit,” kata Syahrul (13) yang menyaksikan awal insiden itu.

Korban sempat berpegangan pada jembatan kayu. Namun arus yang deras membuatnya tak kuat menahan lebih lama lagi hingga akhirnya terseret.

“Saya langsung kasih tahu orangtuanya yang ikut nyari,” ujar Syahrul yang menceritakan bahwa korban kelas 6 SD dan tinggal jalan Bontobulaeng RT 03 kelurahan Sumber Rejo.

Sementara Nana (45), warga yang melihat kejadian menuturkan bahwa korban berpostur lebih besar dari kawan-kawannya yang lain dan mengenakan pakaian berwarna biru muda.

“Habis mandian, pada mau nyeberang. Rupanya kaki korban terpeleset karena di ujung jembatan, terjungkal dan langsung masuk ke parit,” ucapnya.

Nana juga bergegas menyuruh kawan korban dan warga lainnya untuk menolong. “Hei, teman kamu itu larut, cepat ke sana, jaga di sana,” perintahnya sembari menunjuk ke arah hilir.

Saat kejadian itu, Nana bersama keluarganya sedang makan siang di teras depan depo Mutiara. “Kondisi air tinggi, jembatan aja sudah nggak kelihatan. Ku bilang, mati sudah anak orang,” tuturnya.

Tim dari BPBD dan Basarnas yang menerima laporan langsung menuju lokasi dan melakukan pencarian. Operasi dimulai dari drainase taman Adipura hingga ke kawasan eks Puskib.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version