Balikpapan Gencarkan Intervensi Stunting, Ketua TP PKK Ajak Masyarakat Bergerak Bersama

BALIKPAPAN, inibalikpapan.com – Upaya penurunan angka stunting di Kota Balikpapan terus menjadi perhatian serius pemerintah dan berbagai pihak terkait. Melalui kegiatan posyandu yang tersebar di seluruh wilayah, intervensi dilakukan secara serentak dengan melibatkan masyarakat, kader kesehatan, serta lembaga terkait.

Ketua TP PKK Kota Balikpapan, Nurlena Rahmad Mas’ud, menegaskan bahwa intervensi stunting merupakan perjuangan bersama yang tidak bisa dilakukan sendiri. Menurutnya, masa depan anak-anak sangat bergantung pada kepedulian dan kolaborasi seluruh elemen masyarakat.

“Ini kegiatan yang harus kita jalani bersama-sama karena menyangkut masa depan anak-anak kita. Bagaimana intervensi ini bisa menjadi perjuangan untuk memastikan anak-anak mendapatkan kesehatan yang tepat. Dengan begitu, angka stunting dapat kita tekan dan terus kita turunkan,” ujarnya.

Ia menambahkan, angka stunting di Balikpapan masih tergolong cukup tinggi. Karena itu, diperlukan langkah nyata, sinergi, dan gotong royong dari semua pihak agar upaya penurunan berjalan optimal.

“Semoga dengan adanya kegiatan di posyandu, khususnya yang tersebar di seluruh wilayah Balikpapan, kita bisa benar-benar menekan angka stunting. Ini tanggung jawab kita bersama untuk generasi penerus yang lebih sehat dan berkualitas,” katanya.

Nurlena menekankan, kunci keberhasilan terletak pada konsistensi dan komitmen bersama. Ia pun mengajak masyarakat untuk tidak hanya hadir, tetapi juga aktif berpartisipasi dalam setiap kegiatan yang berhubungan dengan kesehatan anak.

“Kalau kita kompak dan terus bergerak, saya yakin angka stunting bisa kita turunkan. Karena anak-anak kita berhak tumbuh sehat, cerdas, dan bahagia,” pungkasnya.

Lewat semangat kebersamaan, seluruh program intervensi stunting di Balikpapan diharapkan berjalan efektif, sehingga tercipta generasi unggul yang siap menghadapi masa depan.***