Balikpapan Perkuat Penyediaan Air Bersih, PTMB Paparkan Progres Infrastruktur Strategis

BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com — Pemerintah Kota Balikpapan melalui PT Tirta Manuntung Balikpapan (PTMB) terus memperkuat upaya penyediaan air bersih yang sehat dan merata bagi masyarakat.

Sejumlah proyek strategis ditampilkan dalam paparan terbaru, mulai dari pembangunan embung, peningkatan kapasitas instalasi pengolahan air (IPA), hingga optimalisasi jaringan distribusi.

Direktur Utama PTMB, Yudhi Saharuddin, mengatakan bahwa penguatan sistem penyediaan air bersih menjadi prioritas utama seiring meningkatnya kebutuhan masyarakat dan pertumbuhan wilayah kota.

“Kami berkomitmen memastikan ketersediaan air bersih yang berkelanjutan, baik dari sisi kuantitas, kualitas, maupun kontinuitas,” ujarnya, Jumat (26/12/2025).

Dalam paparan tersebut, ditunjukkan progres pembangunan dan optimalisasi sumber air baku, termasuk kerja sama dengan Kementerian PUPR dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur untuk pengelolaan Daerah Aliran Sungai (DAS) Mahakam. Kolaborasi ini dinilai penting untuk menjaga kelestarian sumber air jangka panjang bagi Balikpapan.

Rehabilitasi Sumur Produksi

Selain itu, PTMB juga melakukan aktivasi dan rehabilitasi sumur produksi di sejumlah titik. Beberapa lokasi yang telah dioptimalkan antara lain IPA Kampung Damai dengan kapasitas 12 liter per detik, Telaga Sari Atas Gunung Sari sebesar 14 liter per detik, serta Kampung Baru dengan kapasitas 10,5 liter per detik. Langkah ini diharapkan mampu menambah suplai air sekaligus meningkatkan keandalan layanan ke pelanggan.

Tak hanya sumber air, pembenahan jaringan transmisi dan distribusi juga terus dilakukan. Peremajaan pipa dengan berbagai diameter menjadi fokus untuk menekan kebocoran air dan meningkatkan efisiensi distribusi. 

“Modernisasi jaringan pipa menjadi kunci agar air yang sudah kami produksi bisa sampai ke pelanggan secara optimal,” jelas Yudhi.

Menurutnya, tantangan penyediaan air bersih di Balikpapan tidak hanya soal ketersediaan sumber, tetapi juga kondisi geografis dan pertumbuhan permukiman. Karena itu, PTMB terus menyusun perencanaan jangka menengah dan panjang agar pelayanan air bersih dapat menjangkau seluruh wilayah kota secara adil.

Yudhi menambahkan, dukungan pemerintah pusat dan daerah serta partisipasi masyarakat sangat dibutuhkan untuk menjaga keberlanjutan sumber daya air. “Air bersih adalah kebutuhan dasar. Sinergi semua pihak menjadi kunci agar Balikpapan tetap memiliki layanan air yang sehat dan merata,” pungkasnya.***

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses