Balikpapan, Samarinda, dan IKN Bakal Diintegrasikan Jadi Kawasan Superhub Ekonomi

NUSANTARA, inibalikpapan.com – Pemerintah menyusun Tri-City Development Plan (TCDP) yang akan mengintegrasikan tiga wilayah jadi satu ekosistem ekonomi terpadu.

Tiga wilayah itu yakni Ibu Kota Nusantara (IKN), Samarinda, dan Balikpapan menjadi satu ekosistem pertumbuhan ekonomi. Rencana ini dikerjakan bersama Otorita IKN, Kementerian PPN/Bappenas, dan Japan International Cooperation Agency (JICA).

Proses penyusunan berlangsung tiga tahun, mulai Juli 2025 hingga Juni 2028. Sesuai amanat Perpres Nomor 63 Tahun 2022 dan UU Nomor 3 Tahun 2022 tentang IKN. Dokumen ini akan menjadi acuan strategis pengembangan wilayah sekaligus memperkuat posisi Kalimantan Timur sebagai pusat pertumbuhan baru Indonesia.

“Dalam kerangka acuan ini, kita memiliki cita-cita utama dengan visi Establishing a Greater Tri-City Development Ecosystem yang menitikberatkan pada pembangunan berkelanjutan. Visi ini kita harap memandu langkah strategis. Untuk menciptakan ekosistem kota yang saling terhubung, maju, dan ramah lingkungan,” kata Yasuo Kanami, Team Leader Regional Development / Economic Development JICA, mengutip laman resmi ikn.go.id, Kamis (14/8/2025).

Deputi Bidang Perencanaan dan Pertanahan Otorita IKN, Mia Amalia, menyebut TCDP bukan sekadar dokumen. Tetapi panduan untuk menyempurnakan rencana pembangunan yang sudah berjalan. “Pendekatannya harus menggunakan regional planning, mencakup infrastruktur, lingkungan, dan sosial. Output-nya tidak perlu menunggu 2028, namun data dan temuan awalnya dapat digunakan untuk memperbaiki rencana yang sudah berjalan,” ujarnya.

TCDP targetnya melahirkan peta jalan strategis yang memandu pembangunan fisik, tata kelola, integrasi infrastruktur, dan keberlanjutan sosial-lingkungan. Sinergi IKN, Samarinda, dan Balikpapan pemerintah harapkan mampu menarik investasi global, meningkatkan kualitas hidup warga, serta menciptakan kawasan ekonomi berdaya saing tinggi.