BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com — Dinas Kesehatan Kota Balikpapan menyiapkan 1091 tenaga kesehatan yang akan mempersiapkan dan membantu proses vaksin kepada warga Balikpapan, yang diperkirakan paling cepat Januari 2021.

Kepala DKK Balikpapan Andi Sri Juliarti mengatakan DKK Balikpapan telah melakukan pendataan terhadap tenaga medis yang ada di puksesmas, rumah sakit pemerintah dan swsata serta klinik yang siap untuk memberukan vaksin.

“Di Balikpapan dari data kami,ada  sebanyak 348 tenaga medis dari puskemas, 743  tenaga medis dari luar puskemas yakni rumah sakit dan klinik-klinik swasta sehingga totalnya sebanyak 1.091 tenaga medis yang siap melakukan vaksinasi yang datanya telah dikrim ke Kemenkes Pusat Jakata,”beber Dio sapaan akrabnya. 

Dio, memperkirakan pengiriman vaksin dipusatkan di Balikpapan untuk wilayah Kaltim. Namun jumlah vaksin yang diperoleh belum diketahui. 

“Nantinya vaksin ini bisa jadi akan didrooping di Balikpapan dengan menggunakan pesawat TNI, untuk kemudian disalurkan ke berbagai kabupaten dan kota di Kaltim, untuk itu tempat penyimpanan vaksin memang harus disiapkan,” ujarnya.

Dio juga meluruskan informasi yang beredar bahwa Kaltim akan mendapatkan 2,3/2 juta vaksin. 

“Saya baru saja pulang dari provinsi untuk mengikuti rapat koordinasi dengan dengan Kadiskes, dan ternyata berita Kaltim akan dapat 2,2 juta vaksi itu, tidak benar,” ungkapnya. 
 Menurutnya Kaltim saat ini hanya diminta data jumlah tenaga medis yang mampu membantui untuk melakukan vaksinasi. 

“Selain menyiapkan tenaga medis, kami juga diarahkan untuk menyiapkan tempat-tempat untuk menyimpan vaksin karena rantai vaksin memerlukan perlakuan khusus, terutama suhunya dan itu yang harus dijaga,” tukasnya. 

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version