BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Kota Balikpapan kini telah masuk zona orange covid-19 atau tingkat penularannya risiko sedang. Menanggapi itu, Ketua Panitia Khusus (Pansus) Covid-19 DPRD Kota Balikpapan Syukri Wahid pun berukur.

“Tentu kita bersyukur dari zona merah, sekarang menjadie orange dan orange nanti ke zona kuning dan ke zona hijau,” ujar Syukri, Minggu (04/10).

Namun dia meminta agar berbagai kebijakkan dalam penanganan covid-19 tidak dilonggarkan hingga 14 hari kedepan, hingga rasio penularan (RO) turun. Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan juga harus terus melakukan evaluasi

“Tapi kita jangan mengendorkan dulu, karena baru kemarin. Kita harus pastikan 14 hari kedepan RO kita itu flat atau turun,” ujarnya.

Menurutnya, ada 3 indikator yang menjadi parameter penetapan zona atau tingkat risiko penularan yakni angka kasus positif turun, akan kesembuhan meningkat dan angka kematian turun. Tetap terus lakukan evaluasi.

“Kalau memang kita bisa bertahan di 2 minggu kedepan status kita adalah kuning dengan 3 indikator, pertama angka positif covid-19 itu berkurang, angka sembuh meningkat dan angka kematian berkurang,” ujarnya

“Itu adalah 3 indikator yang menjadi parameter zona. Jadi pesan saya satu jangan dulu euforia dengan zona ini tapi terus mengevaluasi 14 hari kedepan,”

Dia juga meminta protokol kesehatan tetap diperketat sesuai dengan kebijakkan yang telah direrapkan selama ini.kita juga minta Wali Kota evaluasi jangan sampai kemudian mengendorkan protokol kesehatannya,” ujarnya

“Karena ini kan belum bisa jadi patokan dulu sementara waktu, kecuali kita 14 hari kedepan. Kita mendorong tetap berhati-hati.”

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version