BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Pemkot Balikpapan terus berupaya segera melakukan pemberian bantuan kepada korban kebakaran yang terjadi di RT 9 Klandasan Ulu, Balikpapan Kota.

Ketua RT 9 Klandasan Ulu Sukandar mengatakan, terkait bantuan dari pemerintah memang masih dalam proses. Akibat banyaknya dokumen adiministrasi warga yang terbakar.

“Saat ini warga yang dokumen yang terbakar masih dibuatkan kembali oleh Disdukcapil, rata-rata seperti KK, KTP dan Akta,” ujar Sukandar kepada Inibalikpapan.com, Kamis (21/3/2024).

Adapun bantuan sifatnya dari masyarakat, perusahaan, dan instansi terkait. Biasanya untuk dari pemerintah harus jelas administrasi dokumennya.

“Kemungkinan jika sudah jelas dokumennya baru bisa dibagikan bantuan dari Pemkot seperti uang sewa rumah,” akunya.

Status lahan eks kebakaran di Rt 9 Kelurahan Klandasan Balikpapan Kota dipastikan milik warga. Karena itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan memastikan tak ada rencana relokasi warga terdampak kebakaran di Kelurahan Klandasan Ulu.

Hal itu disampaikan langsung Asisten Tata Pemerintahan Pemkot Balikpapan Zulkifli. Pernyataan itu sekaligus menepis isu yang menyebutkan warga tidak diperbolehkan membangun kembali.

“Jadi tidak ada kebijakan mau relokasi atau melarang, silahkan masyarakat memanfaatkan sepanjang nanti belum ada ketentuan lebih lanjut dari Pemkot itu yang saya sampaikan,” ujarnya, Rabu (20/03/2024).

Selain itu juga, status lahan di eks lokasi kebakaran juga tak bersengketa dengan instasi atau taka da klaim dari pihak swasta. Sehingga warga tak perlu khawatir, jika membangun kembali. Masyarakat tetap bisa memanfaatkan lahan itu.

“Saya melihatnya begini, satu dari status kepemilikan tanah itu tanah masyarakat dan sampai saat ini belum ada klaim-klaim dari pihak tertentu maupun instansi,” ujarnya

“Biasanya misal ini tanah Kodam, TNI, atau instansi, ini tidak ada jadi clear status tanah itu memang tanah masyarakat,” tutupnya.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version