BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Babak penyisihan grup Piala Dunia 2022 di Qatar sudah memasuki pertandingan kedua. Menariknya ada tim yang memiliki poin yang sama dengan jumlah gol memasukkan dan kemasukkan yang sama.
Seperti di grup A, Belanda dan Ekuador sama-sama mengantongi 4 poin dari hasil 1 kali menang dan 1 kali imbang. Memasukkan 2 gol dan kemasukkan 1 gol.
Di pertandingan pertama belanda mengalahkan Senegal 2-0. Lalu Ekuador mengalahkan tuan rumah Qatar juga dengan skor 2-0.
Kemudian keduanya bertemu di pertandingan kedua, hasilnya imbang 1-1. Namun di klasemen Belanda yang memimpin.
Lalu bagaimana bisa penghitungannya, berikut penjelasannya dikutip dari akun twitter @Fandom_ID
Berdasarkan regulasi FIFA Piala Dunia 2022, bahwa tim uang memiliki poin terbanyak menempati peringkat atas klasemen.
Namun ketika poin sama, maka akan dihitung selisih gol terbanyak yang menempati peringkat atas klasemen.
Tapi jika poin sama dan jumlah gol sama, tim atau negara yang memiliki total gol lebih banyak berhak berada dipapan atas klasemen.
Kemudian jika tiga syarat tersebut masih sama, maka dibuat klasemen kecil dengan memperhitungkan lagi poin, selisih gol, dan produktivitas gol.
Jika sama lagi, maka gol tandang akan menjadi penentu. Setiap gol tandang yang dicetak akan dihitung ganda.
Lalu jika semua persyaratan masih sama, ketentuan selanjutnya adalah nilai poin fair play.
Penentuan nilai poin fair play: Kartu kuning pertama: minus 1 poin Kartu kuning kedua: minus 3 poin Kartu merah langsung: minus 4 poin Kartu kuning dan kartu merah langsung: minus 5 poin
Langkah terakhir jika semua persyaratan masih sama adalah undian yang dilakukan oleh Komite Organisasi FIFA.
Comments
comments
