Bermain Medsos ASN Dilarang Ngelike Status dan Foto Capres dan Cawapres

Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kaltim Sri Wahyuni
Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kaltim Sri Wahyuni

SAMARINDA, Inibalikpapan.com – Memasuki masa kampanye, Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim Sri Wahyuni kembali mengingatkan aparatur sipil negara (ASN) agar tetap netral.

“Tetapi ASN wajib hukumnya  bersikap netral,” tegas Sekda Sri Wahyuni dikutip inibalikpapan.

Menurutnya, bersikap netral artinya tidak berafiliasi dengan partai politik (parpol) maupun pasangan calon (paslon) calon presiden (capres) maupun calon wakil presiden (cawapres).

Termasuk juga berafiliasi dengan calon anggota legislatif (caleg), DPR RI, DPD RI, DPRD provinsi maupun kabupaten/kota. “Meski ada idola kita,” ujarnya.

Kalaupun mendukung hanya bersifat pribadi, tidak mengajak atau mempengaruhi orang lain ayau berkampanye.”Silahkan secara personal ketika memilih,” ujarnya

“ASN netral artinya tidak berafiliasi, tidak mengajak pihak lain, bahkan tidak ikut kampanye,”

Termasuk saat bermain di sosial media (sosmed), baik saat mendapat kiriman komentar atau pun mengirimkan pesan (share), poto serta video juga harus berhati-hati.

“Saya ingatkan di sosial media berhati-hati berkomentar, tanggapan kita pun tidak dianjurkan. Dilarang untuk memberikan reaksi like, terhadap Capres dan Cawapres,” ujarnya

Kata dia, ASN hanya menyaksikan dinamika politik, tetapi tidak ikut aktif didalamnya. “Nanti pada hari pencoblosan, baru kita memberikan pilihan,” ujarya

Sri Wahyuni harap, seluruh ASN untuk fokus bekerja dan melakukan apa yang menjadi tanggung jawab masing-masing, serta membangun semangat solidaritas di lingkungan kerja.

Selain itu, tidak ikut serta dalam diskusi politik yang melibatkan capres/cawapres atau pun calon anggota legislatif (caleg).

“Hal itu akan menggiring perpecahan. Tapi semoga ini tidak terjadi, dan kondisi ini bisa menjadi perhatian seluruh ASN,” pesannya lagi.( adpimprovkaltim)

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses