BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com –  Mantan pemain Primavera Bima Sakti mengaku bangga dipercaya menemani Jano Matos menjadi arsitek Persiba Balikpapan dalam mengarunggi kompetisi Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016.

“Ini satu cita-cita saya kembali ke Persiba, sama-sama kita bekerja untiuk membangkitkan sepakbola di Balikpapan, saya sangat bangga. Saya bukan orang sempurnba, saya bukan malaikat, Ini suatu tantangan bagi saya dan suatu tanggungjawab yang besar bagi saya,”

Mantan pemain Primavera ini mengungkapkan,  mengawali karier professional sepakbolanya di Persiba Balikpapan.

“Saya besar, saya bisa seperti sekarang ini karena pernah main di Persiba dan awal karir saya di Persiba. Saya terakhir di Persiba tahun 2005 lalu saya ke Persema (Malang) ikut bersama pelatih saya Danurwindo,” terangnya.

Dia pun rela meninggalkan keluarga dan aktifitasnya mengelola sekolah akademi sepakbola di Pekan Baru. Termasuk tak menerima tawaran tim lain, demi untuk kembali ke kota kelahirannya.

“Saya waktu dihubungi pak Joko (Driyono CEO PT. GTS) langsung iya, sebenarnya saya punya tanggungjawab juga di Pekanbaru, saya punya tanggungjawab mengurus akademi, sekolah bola disana tapi dengan pembicaraan dengan pak Joko, saya ke Balikpapan,” ungkapnya.

Pelatih berusia 40 tahun ini juga mengaku sempat sedih, setelah mendengar Persiba sempat disebut-sebut tak ikut ISC 2016.

“Saya sempat sedih, bahkan teman-teman saya klub-klub di Balikpapan ngomong ke saya, tentu akan sangat disayangkan kalau kita Persiba tidak ikut,” bebernya.

“Jadi saya juga selaku masyarakat Balikpapan, terima kasihkepada pak Joko  memperhatikan kita sepakbola di Balikpapan, mari kita kerjsama,” pungkasnya.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version