BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Dua rumah di RT 33 Kilometer 15 Kelurahan Karang Joang Balikpapan Utara diusulkan untuk mengikuti program bedah rumah  karena kondisinya memprihatinkan.

Kedua rumah tersebut, terkena longsoran material turap sehingga kondisinya tidak layak huni, Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan pun memberikan bantuan uang sewa rumah yang layak.

“Setiap tahun kan kita usulkan untuk sewa rumah yang layak,” ujar Pelaksana Tugas Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Balikpapan Zulkifli kepada awak media pada Jumat (01/04/2022)

Dia mengatakan, telah berkoordinasi dengan Dinas Sosial sehingga bisa mendapatkan perhatian untuk perbaikkan melalui bedah rumah baik dari APBD Kota, APBD Provinsi maupun APBN

“Selanjuitnya untuk membangun kembali, kita coba nanti,saya sudah koordinasi dengan Dinas Sosial, ada tidak program yang ada program pembangunan kembali seperti bedah rumah ,” ujarnya

“Bedah rumah di provinsi ada, kalau kita dana batuan tidak terduga (BTT). Sudah saya koordinasikan tolong diusulkan, baik provinsi maupun . Khusus yang di dua rumah.,”

Hanya saja dia berharap, status lahannya jelas. Tidak sedang sengketa atau milik orang lain. “Mudah-mudahan tidak bermasalah ya itu tanah. Kalau mendapatkan bantuan pemerintah status tanah harus jelas,” ujarnya

Selain itu lanjutnya, pemilik rumah juga tengah menuntut pertanggungjawaban pemilik bangunan diatas, karena turapnya yang menimpa dua rumah tersebut. Sehingga kondisinya memprihatikan. . ,

“Pemilik ini masih menuntut yang berada diatas untuk bertanggungjawab, saya dengar. Karena yang diatas ini material runtuhannya dari turap dia. Jadi dia minta perhatianlah dengan yang punya bangunan diatasnya itu,” ujarnya

“Kalau materi runtuhannya jelas itu dari turap timbunannya, bukan dari tanah lereng itu. Kalau dia dari rentuhan tanah lereng itu, yang rumah diatas akan miring. Ini yang diatas gak terganggu.”

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version