Cegah Banjir, Pembangunan Drainase Balikpapan Baru Mulai Dikebut

BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Proyek pembangunan drainase di kawasan Balikpapan Baru saat ini tengah berjalan dengan progres fisik 8,21 persen. 

Angka ini masih di bawah target rencana sebesar 11,94 persen, sehingga terdapat deviasi minus 3,08 persen.

“Deviasi ini karena masih ada persiapan lahan dan kegiatan sosialisasi dengan warga maupun pihak kelurahan dan RT. Insya Allah minggu depan progres bisa dikejar sehingga tidak minus lagi,” jelas Kartiwi, Tenaga Ahli CV Rizki Utama selaku pelaksana proyek, Sabtu (30/8/2025).

Pekerjaan drainase ini ditargetkan rampung pada akhir Desember 2025. Kartiwi optimistis penyelesaian bisa tepat waktu, bahkan lebih cepat dari kontrak yang ditetapkan.

“Sekarang sudah terpasang besi cor sepanjang 55 meter, sore ini ditambah pengecoran 20 meter lagi sehingga total 75 meter. Besok dilanjutkan pemasangan bekisting untuk dinding, lalu pengecoran kembali. Jadi minggu depan progresnya bisa positif,” terangnya.

Selesai Desember 2025

Adapun panjang pekerjaan sesuai kontrak (MCNR) yakni 260 meter. Namun Kartiwi menyebut ada kemungkinan perubahan volume pekerjaan melalui Contract Change Order (CCO) bila ada permintaan masyarakat, misalnya penyesuaian lebar drainase.

“CCO itu pekerjaan tambah-kurang. Jadi bisa ada tambahan, bisa juga ada pengurangan. Saat ini masih sesuai perencanaan, belum ada perubahan,” ujarnya.

Untuk anggaran, proyek drainase Balikpapan Baru memiliki pagu sekitar Rp5 miliar. Namun hasil tender dimenangkan dengan nilai lebih rendah, yakni sekitar Rp4 miliar lebih.

Menurut Kartiwi, pekerjaan yang dilakukan meliputi pembangunan dinding batu-bata kanan-kiri saluran dan pemasangan pelkek, sementara bagian tengah hanya dilakukan normalisasi menyesuaikan elevasi dari hulu hingga hilir.

“Fokus pekerjaan kita di dinding kanan-kiri. Kalau bagian tengah hanya normalisasi saja, bukan pekerjaan struktur,” jelasnya.

Sejumlah warga sekitar juga mengaku lega dengan adanya pengerjaan drainase. Siti Aminah warga Damai Baru menuturkan setiap kali hujan deras, air sering meluap hingga ke halaman rumah.

“Kalau sudah jadi drainasenya, semoga tidak banjir lagi. Yang penting dikerjakan dengan baik, jangan setengah-setengah,” katanya.

Proyek drainase Balikpapan Baru ini nantinya akan berfungsi sebagai pengendali banjir sekaligus pembatas agar aliran air tidak mengganggu area perumahan swasta di sekitarnya. 

Pemerintah Kota Balikpapan menegaskan pembangunan infrastruktur ini merupakan bagian dari program prioritas penanganan banjir di kawasan perkotaan.***