SAMARINDA, Inibalikpapan.com – Jumlah pasien Covid-19 yang masih dirawat di rumah sakit maupun isolasi mandiri terus bertambah di Kaltim. Bahkan hanya dalam waktu sebulan angkanya melonjak 656 kasus positif baru.

“Kita masih mencatat, 18 Juni atau sekitar dua bulan lalu, pasien Covid-19 yang dirawat tinggal 91 orang. Tapi per Minggu, 9 Agustus kemarin, angkanya melonjak jadi 656 pasien dalam perawatan,” kata Yudha Pranoto dalam siara persnya Senin (10/8/).

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kaltim Yudha Pranoto mengatakan, melonjaknya kasus covid-19 sudah semestinya menyadarkan semua pihak untuk bersama mencegah penyebaran virus ini agar tidak semakin meluas.

Semestinya menjadi pengingat semua lapisan masyarakat, pemerintah dan swasta untuk tidak mengendurkan kewaspadaan melawan pandemi Covid-19. “Ini kondisi nyata yang kita hadapi. Jumlah pasien terus bertambah, sementara sebarannya kian meluas,” jelas Yudha.

Protokol kesehatan lanjut Yudha, harus senantiasa diterapkan dan menjadi budaya dalam era new normal atau adaptasi kehidupan baru. Selalu menggunakan masker, menjaga jarak aman (physical distancing), menghindari kerumunan, dan rajin mencuci tangan dengan sabun menggunakan air mengalir.

Yudha juga menyebutkan tim BPBD dan Gugus Tugas di semua kabupaten dan kota terus melakukan pemantauan perkembangan Covid-19 dan memberikan laporan.”Penyemprotan disinfektan masih terus dilakukan di Balikpapan, salah satunya di Pasar Baru,” tambahnya.

BPBD setempat memang terus melakukan penyemprotan di pasar-pasar, sebab transmisi lokal di Balikpapan juga terjadi di area pasar tradisional. (sul/yans/humasprovkaltim)

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version