BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Dalam sepekan terakhir kasus terkonfirmasi positif khususnya usia anak cukup tinggi. Dari hasil evaluasi yang dilakukan Satgas Penanganan Covid-19 Kota Balikpapan ada sebanyak 24 kasus.

“Analisasi mingguan sejak 14 – 22 Desember 2020 yang menonjol adalah kasus anak usia 0-10 tahun meningkat. Kita temukan ada 24 kasus  dibawah 10 tahun dari klaster keluarga,” ujar Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Balikpapan Andi Sri Juliarty dalam konfrensi pers pada Rabu (23/12).

Kemudian usia anak 10-18 tahun sebanyak 11 kasus. Usia dewasa 19-25 tahun ada 28 kasus. Usia  produkti 20-45 tahun 207 kasus. “Yang menjadi perhatian meningkatnya kasus anak pada minggu-minggu ini,” ujarnya.

Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kota Balikpapan Rizal Effendi mengungkapkan, selain kasus anak dan klaster keluarga yang jadi perhatian. Klaster pekerja migas juga masih jadi perhatian. Karena terus meningkat.

“Jadi yang menjadi perhatian kita dalam sepekan terakhir kasus anak yang menojol. Selain itu yang meningkat juga di Klaster Pertamina (pekerja migas), ini yang perlu mendapat perhatian kita, selain juga  klaster keluarga,” ujarnya

Dia juga meminta masyarakat untuk menunda dulu melakukan perjalanan  keluar daerah, jika tidak penting. Karena justru banyak kasus dari pelaku perjalanan. Termasuk juga yuang banyak dari luar klaster pekerja migas.

“karena sudah banyak di masyarakat yang melakukan perjalanan, makanya saya mohon betul, kita ingatkan kalaua tidak perlu, jangan melakukan perjalanan,” ujarnya

“Karena hasilnya dari perjalanan, kegiatan-kegiatan yang meningkat Pertamina ternyata meningkatkan kasus yang positif.”

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version