Delegasi Jepang Kunjungi IPA Km 8 Balikpapan, Bahas Pengelolaan Air Bersih

BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com  — Pemerintah Kota Balikpapan kembali menjajaki peluang kerja sama internasional dengan menerima kunjungan delegasi dari Perwakilan Pemerintah Yokohama, Jepang, dalam rangkaian kegiatan selama tiga hari yang berlangsung sejak Rabu (6/8/2025).

Kunjungan ini menjadi bagian dari penguatan hubungan bilateral di bidang pengembangan kota berkelanjutan, khususnya menyangkut smart city, transportasi, air bersih, dan pengelolaan limbah.

Kepala Bidang Infrastruktur dan Perekonomian Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Balikpapan, Muhammad Ali Ichwani, mengatakan bahwa kunjungan ini merupakan tindak lanjut dari program kerja sama yang sebelumnya telah dirintis bersama Japan International Cooperation Agency (JICA) dan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas).

“Agenda kali ini dibagi ke dalam dua tim utama, masing-masing memiliki fokus kajian yang berbeda. Tim pertama mengangkat topik tentang sistem manajemen lalu lintas berbasis teknologi (smart traffic management), sementara tim kedua lebih kepada sistem penyediaan air bersih dan pengelolaan air limbah,” ujar Ali Ichwani, Kamis (7/8/2025).

Menurutnya, tim pertama telah memulai aktivitasnya sejak Rabu dengan menggelar sesi pemaparan di Kantor Bappeda mengenai teknologi dan konsep smart traffic yang telah diimplementasikan di Yokohama. Pada hari kedua, mereka melakukan kunjungan lapangan (site visit) ke beberapa titik strategis, termasuk lokasi IPA Km 8 dan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Margasari.

“Kegiatan site visit ini penting untuk memberikan gambaran langsung kepada delegasi Jepang tentang kondisi infrastruktur kita di lapangan, serta tantangan dan potensi yang bisa dikembangkan melalui kerja sama teknologi,” imbuhnya.

Sementara itu, tim kedua yang terdiri dari perwakilan biro air (water bureau) Pemerintah Kota Yokohama turut melakukan kunjungan ke Instalasi Pengolahan Air (IPA) Kilo 8 milik Perumda Tirta Manuntung. Kegiatan ini bertujuan untuk mengevaluasi sistem eksisting serta membahas kemungkinan alih teknologi dan peningkatan kapasitas dalam pengelolaan air bersih.

“Mereka tertarik untuk mengetahui lebih dalam bagaimana sistem pengolahan air kita bekerja, termasuk aspek operasional, efisiensi energi, dan keberlanjutan layanan air minum,” terang Ali Ichwani.

Selain site visit, rangkaian kegiatan juga akan ditutup dengan penyelenggaraan seminar bersama yang dijadwalkan berlangsung Jumat (8/8/2025) di Bappeda Balikpapan. Dalam seminar ini, delegasi Jepang akan menyampaikan temuan awal dan rekomendasi hasil kunjungan lapangan, yang nantinya menjadi acuan untuk menyusun peta jalan kerja sama yang lebih konkret.

“Belum ada kesepakatan resmi dalam bentuk MoU atau proyek, tetapi pertemuan ini menjadi landasan penting untuk membangun pemahaman teknis dan visi bersama. Kita tunggu hasil dari seminar besok, baru kita bisa petakan bentuk kolaborasi jangka panjang antara Balikpapan dan Yokohama,” tutupnya.

Kerja sama ini diharapkan mampu mempercepat transformasi Balikpapan menuju kota cerdas dan berkelanjutan, seiring meningkatnya kebutuhan akan layanan publik yang efisien dan ramah lingkungan.***

Editor : Ramadani