BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Perlahan namun pasti angka kasus meninggal akibat terpapar Covid-19 di Kota Balikpapan kian turun tiap harinya. Hal ini menjadi indikasi baik dalam penanganan Covid-19.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan, Andi Sri Juliarty mengatakan, secara keseluruhan angka kasus kematian dalam kurun waktu dua minggu terakhir ini memang mengalami penurunan yang biasa dua digit angka sekarang dalam sehari hanya satu digit angka.

“Alhamdullilah semakin turun dan mudah-mudahan bisa sampai nol kasus untuk seharinya,” kata Andi Sri Juliarty saat diwawancarai media, Kamis (26/8/2021).

Begitu juga dengan keterisian tempat tidur dan ruang ICU bagi pasien Covid-19 juga semakin menurun, tempat tidur sekarang masih ada sisa 30 persen yang terisi, sisanya 70 persen terisi dan untuk ruang ICU terisi 80 persen artinya masih ada 20 persen kosong.

“Semakin banyak yang sembuh tentu akan jadi kabar baik buat kita semua, apalagi saat ini masih banyak juga warga yang sedang laksanakan isoman di rumah,” tuturnya.

Terkait isoman di rumah, Pemerintah Kota Balikpapan sudah menginstruksikan para Camat dan Lurah agar mengajak warganya jika terpapar Covid-19 untuk melaksanakan isolasi di lokasi isolasi terpusat yang sudah disiapkan.

“Baik yang mengalami gejala atau tanpa gejala sebaiknya isoter di lokasi yang sudah disiapkan, mengingat untuk fasilitas disiapkan mulai dari makan hingga tenaga kesehatan dan kalau keadaan memburuk bisa langsung di rujhk ke rumah sakit,” jelasnya.

Meski begitu tidak ada yang melarang melaksanakan isoman di rumah dan di lokasi lainnya seperti perusahaan yang menyiapkan tempat isolasi sendiri, maupun di lingkungan RT yang menyiapkan tempat isolasi mandiri.

“Selama ini yang banyak melakukan isoman memang didominasi para lansia, karena mereka katanya ingin lebih dekat dengan keluarga,” tutupnya.

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version