BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com,-Pemerintah kota akan menambah CCTV yang kepentingan bukan hanya untuk membantu pengaturan lalulintas namun juga untuk keamanan warga. CCTV akan dipasang di area keramaian warga dan daerah rawan bencana.

Kepala Dinas Perhubungan Kota Sudirman Djayalekasana menjelaskan untuk RPJMD 2016-2021, Dishub menargetkan dapat memasang 10 titik CCTV yang akan dipasang diarea baru yang belum terpasang seperti Km 5. Menurutnya bukan hanya itu pihaknya juga akan memasang CCTV didaerah rawan bencana dan titik keramaian

“ Sehingga kita dapat memantau dan kerjasama dengan kepolisian. Untuk tahun 2016 ini menarik pemantauan ke ruang pak wali. Hanya displaynya. Anggaran ngak ingat itu,” ungkapnya (5/1/2016).

Sepanjang 2011- 2015 ini, Dishub baru merealisasikan pemasangan 15 CCTV di wilayah Balikpapan. CCTV dipantu di ruang control dishub kota atau Area Traffic Control System (ATCS) . Dari 15 CCTV itu hanya satu yang dibangun dan berasal dari dana APBD kota.

” Selebihnya bantuan dari Kementerian Perhubungan. Kalau kita baru satu titik pasang pakai APBD kota. Itu mahal sekali Rp800-900 juta satu titik saja,” ungkapnya.

Menurut Sudirman pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2011-2015 lalu, pemkot menargetkan memasang 25 titik CCTV namun baru direalisasikan 15 titik saja. Pemasangan perangkat CCTV ini dilakukan di wilayah simpang jalan yang ada didalam kota seperti Dome, Balikpapan Permai, Puskieb dan titik lainya.

Kendala pemasangan ACTS baru dikarenakan terkendala anggaran. Namun, untuk perhitungan keseluruhan penyerapan anggaran, Sudirman mengaku tidak begitu mengetahui nominal pasti anggaran tersebut.“ Ya kendala memang dianggaran,” tukasnya. (Andi)

Comments

comments

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version