DPR Setujui Naturalisasi 4 Pemain Sepak Bola Putri Asal Belanda, Siap Perkuat Timnas Indonesia

Rapat DPR bersama Kemenpora dan PSSI terkait naturalisai empat pemain putri asal Belanda / PSSI
Rapat DPR bersama Kemenpora dan PSSI terkait naturalisai empat pemain putri asal Belanda / PSSI

JAKARTA, Inibalikpapan.com – Komisi X dan Komisi XIII DPR menyetujui pemberian rekomendasi pemberian kewarganegaraan Republik Indonesia kepada empat atlet sepak bola berdarah Indonesia asal Belanda, dalam rapat, Senin (26/5/2025).

Wakil Ketua Komisi XIII DPR RI, Sugiat Santoso, yang memimpin jalannya rapat menyatakan bahwa forum telah mencapai kuorum dengan dihadiri 31 dari total 42 anggota, mewakili enam dari delapan fraksi.

“Komisi XIII DPR RI menyetujui permohonan pertimbangan pemberian kewarganegaraan Republik Indonesia atas nama Felicia Victoria Dju, Iris Jouska Diroe, Isa Guse Watts, dan Emily Julia P.D. Canon, untuk selanjutnya diproses sesuai ketentuan perundang-undangan,” tegas Sugiat saat membacakan keputusan rapat.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyampaikan apresiasi tinggi atas keputusan cepat dan tepat Komisi X dan Komisi XIII DPR yang menyetujui proses naturalisasi empat pesepakbola putri yang merupakan calon pemain Timnas ndonesia.

Empat pemain tersebut adalah Iris Joska De Rouw (penjaga gawang), Felicia Victoria De Zeeuw (gelandang serang), Isa Guusje Warps (penyerang), dan Emily Julia Frederica Nahon (bek). Mereka masih berusia di bawah 20 tahun dan diproyeksikan sebagai pilar masa depan Timnas Putri Indonesia di berbagai ajang internasional.

“Alhamdulillah, saya mengapresiasi dan salut atas keputusan cepat anggota dewan yang terhormat. Keputusan ini membuka jalan bagi Timnas Putri untuk tampil lebih kuat di agenda padat tahun ini,” ujar  ujar Erick Thohir, yang hadir langsung dalam rapat bersama Exco PSSI Arya Sinulingga dan Vivin Sungkono, dikutip dari laman PSSI.

“Terima kasih kepada Presiden Prabowo Subianto, Kemenpora, Kemenkumham, dan pimpinan DPR yang terus mendukung sepak bola Indonesia,” tambahnya

Proses Lanjut Menuju Keppres

Dengan disetujuinya permohonan naturalisasi di tingkat Komisi, proses berikutnya akan dibawa ke rapat paripurna DPR sebelum diajukan ke Sekretariat Negara untuk mendapatkan Surat Keputusan Presiden (Keppres). Setelah itu, keempat pemain akan menjalani pengambilan sumpah sebagai WNI.

BACA JUGA :

Erick menegaskan bahwa keempat pemain akan memperkuat Timnas Putri dalam tiga turnamen utama, Kualifikasi Piala Asia Wanita 2026 (23 Juni – 5 Juli 2025). Semifinal ASEAN Women Championship 2025 dan Semifinal SEA Games 2025 di Thailand

“Pemain-pemain ini akan memperkuat semua lini — dari belakang, tengah, hingga depan — yang sangat dibutuhkan oleh pelatih Satoru Mochizuki. Target kita jelas: masuk 50 besar dunia, 10 besar Asia, dan lolos ke FIFA Women’s World Cup 2035,” jelas Erick.

Naturalisasi Jadi Strategi Jangka Panjang

PSSI melihat naturalisasi sebagai strategi jangka panjang membangun timnas yang kompetitif secara global. Meski demikian, pembinaan akar rumput (grassroots development) tetap berjalan melalui ajang seperti Piala Pertiwi U-14 dan U-16, serta rencana bergulirnya Liga Sepak Bola Putri Indonesia mulai 2027.

“Kami ingin ada kesinambungan antara naturalisasi dan pembinaan lokal. Kesempatan Indonesia untuk berprestasi di sepak bola putri di level Asia sangat terbuka, apalagi melihat potensi timnas saat ini,” tambah Erick.

Indonesia akan menjadi tuan rumah Grup D dalam kualifikasi Piala Asia 2026 Wanita. Bersama Taiwan, Kirgistan, dan Pakistan, Garuda Pertiwi ditargetkan menjadi juara grup untuk mencetak sejarah — lolos ke putaran final Piala Asia Wanita untuk pertama kalinya yang akan digelar di Australia tahun depan. /PSSI/DPR

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses