BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com — Pelanggan PDAM Balikpapan akan mengalami gangguan distribusi air bersih dalam beberapa hari ini akibat pipa (tansmisi) air baku PDAM yang mengalirkan air dari Waduk Manggar ke Dua Instalasi Pengolahan Air Minum PDAM, yaitu IPAM kilometer 8 Batu Ampar dan IPAM Kampung Damai.
PDAM Balikpapan harus melakukan penyesuaian ketinggian pipa dengan proyek pembangunan jalan tol Balikpapan-Samarinda.
“Jalur pipa air baku yang lama ini posisinya lebih tinggi dari permukaan tanah yang menjadi main road proyek tol pertama di Kaltim. PDAM sudah membuat jalur Pipa Transmisi yang baru dengan menempatkan pipa tersebut di Jalur Box Cuilvert, yaitu merupakan gorong-gorong dibawah main road jalan tol, dengan panjang 60 meter, dengan lebar 3,5 meter dan tinggi 3 meter,”jelas Kasubag. Customer Service M. Norhadi (12/12/2019).
Menurutnya secara fisik box dan penempatan pipa transmisi baru juga sudah terbentang dan siap, pelaksanaan penyambungan dengan jalur baru dari jalur pipa transmisi yang lama.
“Proses penyambungan terhadap tiga jalur pipa transmisi ini dilakukan secara satu persatu dan bergantian, karena untuk menjaga stabilitas ketersedian kebutuhan air bersih bagi masyarakat Kota Balikpapan,” jelasnya.
Jadwal penyambungan pertama adalah jalur pipa transmisi diameter 700 mm steel yang mengarah dari Waduk Manggar ke Instalasi Pengolahan Air Minum KM.8 Batu Ampar.
“InsyaAlloh akan dilaksanakan pada Hari Minggu, 15 Desember 2019, Jam 09.00 Wita, dengan target pekerjaan 1×24 (lebih cepat lebih baik), IPAM KM.8 Batu Ampar, Stop Produksi sementara waktu, dimana dari kegiatan tersebut kurang lebih 50% pelayanan distribusi air bersih akan terganggu,” ujarnya.
Kemudian Jadwal kedua adalah proses kegiatan penyambungan untuk Jalur Pipa Transmisi Air Baku Diameter 600mm steel yang menuju Instalasi Pengolahan Air Minum Kampung Damai, yang akan dilaksanakan pada Hari Kamis, 19 Desember 2019, Jam 09.00 Wita, dengan target pekerjaan 1×24 (lebih cepat lebih baik).
“IPAM Kampung Damai, lagi-lagi harus Stop Produksi sementara waktu, dimana dari kegiatan tersebut kurang lebih 40% Pelayanan Distribusi air bersih ke pelanggan akan terganggu lagi,”ungkapnya.
PDAM sangat memahami imbas seringnya penghentian distribusi saat ini lebih sering dari IPAM Kampung Damai. Karena pipa pipa PDAM yang berada didalam tanah adalah jalur jalur yang saling berkaitan satu sama lain, apalagi ini adalah kegiatan perbaikan Pipa Air Baku, yang merupakan jalur jantung kehidupan air bersih untuk masyarakat Kota Balikpapan.
“Jajaran Direksi PDAM Kota Balikpapan, menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya atas kondisi ini. PDAM menghimbau kepada pelanggan untuk mempersiapkan penampungan dirumah, selama air mengalir mohon untuk disimpan atau ditampung dirumah semaksimal mungkin,”ucapnya.
Comments
comments
