Dukung Energi Bersih, Pegawai PLN Nusantara Kompak Pegang Sertifikat REC

Seluruh pegawai PLN UP3 Nusantara kini telah memiliki Renewable Energy Certificate (REC). Ini sebagai langkah nyata mendukung transisi energi bersih. (Foto: PLN UP3 Nusantara)

NUSANTARA, inibalikpapan.com— Seluruh pegawai PLN UP3 Nusantara kini telah memiliki Renewable Energy Certificate (REC). Ini sebagai langkah nyata mendukung transisi energi bersih. Langkah ini menjadi bagian dari upaya besar PT PLN (Persero) untuk mendorong tercapainya target Net Zero Emission (NZE) 2060.

PLN UID Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara (Kaltimra) menyebut kepemilikan REC di kalangan pegawai bukan sekadar simbol. Tapi bentuk komitmen individu untuk menjadi bagian dari perubahan. General Manager PLN UID Kaltimra, Maria G.I. Gunawan, menekankan bahwa transisi energi bukan hanya soal infrastruktur, tetapi juga soal pola pikir dan tindakan personal.

“Insan PLN bukan sekadar pengelola energi, tetapi pelaku perubahan yang memulai dari diri sendiri. Melalui kepemilikan REC ini, kami menunjukkan bahwa komitmen mendukung transisi energi bukan sekadar jargon. Tetapi aksi nyata yang berkelanjutan,” ujar Maria.

Hingga saat ini, lebih dari 40 persen pegawai di lingkungan PLN UID Kaltimra juga telah memiliki REC. Maria menyebut langkah serupa akan terus mereka galakkan di seluruh unit. Sekaligus menjadi inspirasi agar transisi energi sebagai tanggung jawab bersama.

“Program kepemilikan REC oleh pegawai ini diharapkan menjadi inspirasi bagi unit PLN lainnya maupun instansi lain. Bahwa transisi energi bukan hanya tanggung jawab korporasi. Tetapi juga dimulai dari perubahan kecil dan konsisten oleh setiap insan yang terlibat”, tambahnya.

Lahir dari Kesadaran Kolektif

Di tingkat unit, Manager PLN UP3 Nusantara Rakhmad Kurniawan menyebut kepemilikan REC ini lahir dari kesadaran kolektif. Apalagi, unit ini berada di wilayah Ibu Kota Nusantara (IKN) yang menjadi simbol pembangunan masa depan Indonesia.

“Kami ingin membangun kesadaran kolektif bahwa transisi energi dimulai dari individu. Kepemilikan REC ini menjadi komitmen pribadi seluruh pegawai kami. Bahwa kami siap menjadi penggerak budaya energi bersih. Bukan hanya pelaksana tugas operasional semata khususnya di Ibu Kota Nusantara (IKN),” terang Rakhmad.

REC sendiri merupakan bukti konsumsi listrik dari energi terbarukan seperti tenaga surya, air, angin, atau biomassa. Dengan memilikinya, setiap individu tercatat turut mendorong pengembangan energi bersih dan pengurangan emisi karbon secara global.***

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses