Embung Maluhu Siap Disulap Jadi Destinasi Wisata Baru di Tenggarong
Tenggarong, inibalikpapan.com, – Tak lagi sekadar tempat penampungan air untuk sawah, embung Maluhu tengah dipersiapkan jadi destinasi baru yang Instagramable dengan aktivitas seru. Embung Maluhu yang berada di Jalan Semeru, RT 18, Kelurahan Maluhu, Kecamatan Tenggarong, Kutai Kartanegara.
Lurah Maluhu, Tri Joko Kuncoro menyampaian wacana ini secara langsung. Ia menyatakan bahwa pihaknya akan mempercantik kawasan embung agar bisa menjadi tempat rekreasi bagi warga sekaligus menarik wisatawan lokal.
“Di embung ini nantinya akan ditambah penyempurnaan kegiatan untuk mempercantik wilayah ini, sehingga bisa menjadi tempat wisata baru,” ujar Tri Joko saat ditemui beberapa waktu lalu.
Ternyata, embung ini bukan tempat biasa. Selama ini, kawasan tersebut sudah beberapa kali masyarakat manfaatkan untuk banyak kegiatan. Mulai dari lomba mancing hingga Festival Embung Maluhu yang sukses menarik perhatian warga sekitar.
“Lokasinya memang cocok untuk event. Sudah beberapa kali kita gelar lomba mancing di sini, dan antusiasme warga cukup tinggi. Festival Embung juga berjalan lancar,” jelas Tri Joko.
Rencananya, kawasan embung juga akan kembali jadi pusat perhatian bulan depan. Pasalnya, perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-55 Kelurahan Maluhu bakal berlokasi di sini.
“Dalam waktu dekat, embung ini jadi salah satu lokasi perayaan HUT Kelurahan Maluhu. Banyak kegiatan seru yang akan kita gelar untuk menyemarakkan ulang tahun kelurahan,” tambahnya.
Manfaat Ganda: Wisata dan Pertanian
Selain potensi wisatanya, embung ini punya peran penting bagi kehidupan warga. Embung Maluhu merupakan sumber air utama untuk pengairan sawah di lima RT di Kelurahan Maluhu, yaitu RT 17, 18, 19, 20, dan 21.
“Selama ini embung ini sangat membantu pertanian warga. Jadi selain buat wisata, embung ini tetap berfungsi sebagai saluran air utama untuk lahan pertanian,” jelas Tri Joko.
Dengan peran ganda ini, pengembangan Embung Maluhu diharapkan tak hanya menambah ruang publik yang menarik, tapi juga tetap menjaga fungsinya sebagai bagian dari infrastruktur pertanian.
Pemerintah kelurahan berharap, dengan pembenahan yang terus mereka lakukan, Embung Maluhu bisa jadi ikon wisata baru di Tenggarong. Tidak hanya mempercantik lingkungan, tapi juga meningkatkan ekonomi warga sekitar lewat kegiatan pariwisata dan UMKM.***
BACA JUGA
