BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Usai dibekap Rans Cilegon FC 1-2 dalam babak delapan besar liga 2, pelatih Persiba Balikpapan Fakhri Husaini nampaknya langsung “lempar handuk”.
Mantan pelatih timnas U-16 itu menyatakan, dengan tersisa satu pertandingan terakhir menghadapi Persis Solo, sulit buat anak asuhnya untuk bisa melenggang ke semifinal
“Peluang ke liga 1 saya kita sudah tertutup ya. Karena menyisakan satu laga saya kira sulit ya,” ujar Fakhri selepas pertandingan
Dia mengatakan, meski kalah namun tetap mengapresiasi penampilan para pemainnya. Karena dia menilai, Tim Selicin Minyak mampu mengendalikan permainan.
“Meskipun kami kalah 1-2 saya bangga dengan apa yang ditunjukkan seluruh pemain, kami mengendalikan permainan,” ujarnya
Dua kesalahan yang dilakukan pemainnya mampu dimanfaatkan anak asuh Rahmad Daarmawan mencetak gol melalui Alfin Tuasalamony menit ke-12’ dan Hamka Hamzah menit ke-62.
“Ada dua kesalahan kecil yang dilakukan pemain Persiba yang mempengaruhi hasil ini. Tapi apapun itu apresiasi yang tinggi saya sampaikan kepada seluruh pemain,” ujarnya
Takluk dari Rans Cilegon, Langkah Persiba Semakin Berat“
Mereka bermain sangat luar biasa, menjalankan semua instruksi. Mereka bermain dengan semangat, disiplin, kami juga punya beberapa peluang,”
Menurut dia Persiba sebenarnya lebih banyak melakukan tendangan yang mengarah kegawang. Begitupun pengusaan bola. Hanya saja tak mapu memncetak gol.
“Tapi inilah sepakbola, hasil akhir bisa saja berbeda. Tapi kompetisi ini belum selesai,” ujarnya.
“Masih ada satu pertandingan lagi dan kami akan memberikan perlawanan yang optimal di laga terakhir nanti.”
Comments
comments
