Fasilitas LNG Tarakan Resmi Beroperasi, Pasokan Listrik Kaltara Makin Andal dan Ramah Lingkungan

TARAKAN, inibalikpapan.com – Kabar baik datang dari Tarakan. Sistem kelistrikan di kota ini kini makin andal setelah Fasilitas Penyimpanan dan Regasifikasi Liquefied Natural Gas (LNG) resmi beroperasi pada Senin (13/10/2025). Kehadiran fasilitas ini jadi solusi atas tantangan pasokan energi yang selama ini memengaruhi kestabilan listrik. Hal ini sekaligus langkah nyata menuju energi bersih dan efisien di Kalimantan Utara.

Dengan adanya fasilitas ini, pasokan gas bisa disimpan dan diolah lebih optimal. Gas tersebut kemudian disalurkan ke Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG) Gunung Belah, pembangkit utama yang menyuplai listrik untuk Tarakan. Hasilnya, pasokan gas jadi lebih stabil, kinerja pembangkit meningkat, dan risiko gangguan bisa ditekan.

Saat ini, sistem kelistrikan Tarakan tercatat memiliki daya mampu sebesar 88,7 megawatt (MW). Beban puncaknya mencapai 52,6 MW dengan cadangan daya sekitar 36,1 MW. Tambahan dari fasilitas LNG ini memperkuat sistem tersebut lewat pasokan energi yang lebih efisien, stabil, dan ramah lingkungan.

Gubernur Kalimantan Utara, Dr. H. Zainal A. Paliwang, menyambut positif beroperasinya fasilitas LNG ini. Menurutnya, langkah tersebut merupakan bentuk sinergi antara pemerintah pusat, daerah, dan PLN Group untuk memperkuat ketahanan energi di wilayahnya.

“Kehadiran fasilitas LNG di Tarakan menunjukkan kolaborasi nyata antara pemerintah pusat, daerah, dan PLN Group dalam menjaga ketersediaan energi sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi hijau di Kalimantan Utara,” ujar Zainal, dalam keterangan resmi, Senin (20/10/2025).

Baca Juga:

Wali Kota Rahmad Mas’ud Lepas 20 ASN Purnatugas, Pengabdian Tak Berhenti Meski Pensiun

Sementara itu, Wali Kota Tarakan, dr. H. Khairul, M.Kes, menyebut fasilitas LNG ini jadi jawaban atas tantangan pasokan listrik yang selama ini dihadapi masyarakat.

“Kini pasokan listrik di Tarakan jauh lebih stabil. Hal ini akan berdampak langsung terhadap peningkatan layanan publik, sektor industri, dan investasi di kota kami,” katanya.

PLN Pastikan Pasokan Energi Andal

Dari sisi PLN, General Manager PLN UID Kaltimra, Muchamad Chaliq Fadli, menyampaikan bahwa pengoperasian fasilitas LNG ini merupakan hasil nyata sinergi PLN Group. Langkah ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhan energi di Kalimantan Utara.

“Dengan beroperasinya fasilitas LNG ini, sistem kelistrikan Tarakan menjadi jauh lebih andal. Pasokan gas untuk PLTMG Gunung Belah kini lebih stabil dan efisien, sehingga pelayanan listrik kepada pelanggan dapat semakin optimal dan diharapkan minim gangguan,” jelas Chaliq.

Ia juga menegaskan dukungan penuh PLN UID Kaltimra terhadap langkah PLN Energi Primer Indonesia (EPI) dalam memperkuat rantai pasok energi yang terintegrasi. Langkah ini sekaligus mendukung target nasional Net Zero Emissions (NZE) 2060.

“PLN UID Kaltimra berkomitmen untuk terus bersinergi dengan seluruh entitas PLN Group, pemerintah daerah, dan para pemangku kepentingan guna menghadirkan pasokan listrik yang andal, efisien, dan ramah lingkungan, demi mendukung pertumbuhan ekonomi berkelanjutan dan pemerataan energi di Kalimantan Utara,” tutupnya.***