Fasilitas Semakin Lengkap, Pantai Manggar Segara Sari Kian Diminati Wisatawan

Objek wisata pantai Manggar masih terus berbenah dengan penambahan berbagai fasilitas.

BALIKPAPAN,Inibalikpapan.com – Fasilitas wisata di Pantai Manggar Segara Sari, Balikpapan Timur, kini semakin lengkap dan tertata. Upaya ini merupakan langkah strategis UPTD Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disparpora) Kota Balikpapan untuk terus meningkatkan kenyamanan pengunjung serta menarik lebih banyak wisatawan, baik lokal maupun luar daerah.

Kepala Bidang Pariwisata Disparpora Balikpapan, Natalia Yanti Banjarnahor, menjelaskan bahwa pembenahan dan pengembangan fasilitas di kawasan Pantai Manggar dilakukan secara berkelanjutan, bukan hanya untuk mempercantik tampilan destinasi wisata unggulan Kota Beriman, tetapi juga untuk meningkatkan nilai ekonomi daerah melalui sektor pariwisata.

“Fasilitas yang ada di Pantai Manggar terus kami perbaiki agar semakin nyaman. Mulai dari toilet hingga area camping. Karena di tiap akhir pekan pasti ada kegiatan di sana,” ujar Natalia kepada media, Jumat (17/10/2025).

Target Pendapatan Naik Signifikan di Tahun 2025

Menurut Natalia, pada tahun 2025 ini, Disparpora menargetkan pendapatan dari retribusi dan kegiatan wisata di Pantai Manggar mencapai Rp7 miliar, naik dari target tahun sebelumnya sebesar Rp5 miliar.

Capaian hingga kuartal ketiga 2025 bahkan sudah menunjukkan hasil yang menggembirakan, dengan realisasi mencapai sekitar 70 hingga 80 persen dari target. Angka ini dinilai sebagai sinyal positif dari meningkatnya minat wisatawan yang datang ke pantai tersebut.

“Pencapaian ini tentu berkat kolaborasi antara pemerintah dan pengelola lapangan dalam menjaga fasilitas serta menghadirkan kegiatan yang menarik bagi masyarakat,” tambahnya.

Fasilitas dan Infrastruktur Kian Lengkap

Pantai Manggar Segara Sari kini bukan hanya dikenal sebagai ikon wisata bahari Balikpapan, tetapi juga sebagai ruang publik multifungsi untuk beragam kegiatan masyarakat.

Disparpora Balikpapan terus melakukan berbagai pembenahan di kawasan tersebut, antara lain:

  • Perawatan dan penambahan toilet umum di beberapa titik agar lebih bersih dan nyaman.
  • Pembangunan area camping ground yang kini menjadi favorit bagi komunitas pecinta alam dan keluarga.
  • Penambahan amphitheater dan lamin (balai kegiatan) yang dapat digunakan untuk berbagai acara seperti pertunjukan seni, pertemuan komunitas, hingga kegiatan budaya.
  • Pendirian dua menara pengawas pantai untuk memperkuat aspek keamanan dan keselamatan pengunjung, khususnya saat musim liburan dan akhir pekan.

Dengan penataan fasilitas tersebut, suasana di Pantai Manggar kini semakin hidup dan nyaman, tidak hanya untuk bersantai menikmati ombak dan pasir putih, tetapi juga untuk berkemah, berolahraga, hingga menggelar event komunitas.

Dari Wisata Bahari ke Wisata Aktivitas

Natalia menambahkan, Disparpora tidak ingin Pantai Manggar hanya dikenal sebagai tempat bermain air semata. Konsep pengembangan ke depan diarahkan agar kawasan ini menjadi destinasi rekreasi aktif yang menggabungkan unsur alam, budaya, dan komunitas.

“Kegiatan rutin seperti camping dan pertemuan komunitas jadi daya tarik tersendiri. Pantai Manggar Segara Sari sekarang bukan hanya untuk menikmati laut, tapi juga tempat untuk berbagai aktivitas,” jelasnya.

Setiap akhir pekan, kawasan pantai ini kerap dipenuhi pengunjung yang datang untuk menikmati suasana pantai sambil mengikuti berbagai kegiatan. Beberapa komunitas seperti pecinta fotografi, pesepeda, hingga komunitas seni juga rutin memanfaatkan area pantai untuk kegiatan sosial maupun hiburan.

Selain itu, sejumlah event tematik juga digelar secara berkala, seperti Festival Bahari Manggar, Lomba Perahu Hias, hingga Balikpapan Beach Clean-Up Movement, yang tidak hanya menghibur tetapi juga mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan pesisir.

Menjadi Ikon Wisata Keluarga Kota Beriman

Dengan segala pembenahan dan inovasi yang dilakukan, Pantai Manggar Segara Sari kini semakin kokoh menjadi ikon wisata keluarga di Balikpapan. Destinasi ini tidak hanya menjadi pilihan warga lokal untuk berlibur. Tetapi juga mulai dikenal oleh wisatawan dari berbagai daerah di Kalimantan Timur bahkan luar pulau.

“Berbagai upaya peningkatan yang dilakukan ini diharapkan membuat Pantai Manggar selalu menyajikan pengalaman yang menyenangkan bagi pengunjung. Kami ingin menjadikannya wisata bahari terbaik di Kota Beriman,” tutur Natalia optimistis.

Selain sebagai tempat rekreasi, Pantai Manggar juga berperan sebagai lokomotif ekonomi lokal, menggerakkan sektor usaha mikro seperti pedagang kuliner, penyewaan ban pelampung, fotografer pantai. Hingga penyedia jasa wahana permainan.

Harapan Besar untuk Pengembangan Wisata Berkelanjutan

Ke depan, Disparpora berencana menjadikan Pantai Manggar sebagai model pengelolaan wisata berkelanjutan dengan melibatkan masyarakat sekitar. Program pelatihan sadar wisata, pengelolaan sampah, dan penataan area parkir menjadi bagian dari agenda pembenahan tahap berikutnya.

“Kami ingin Pantai Manggar tidak hanya indah, tapi juga tertib, aman, dan ramah lingkungan. Dengan dukungan masyarakat, kami yakin potensi ini bisa terus dikembangkan,” ujar Natalia.***

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses