Film Superman Meraup Triliunan Rupiah Sejak Penayangan Perdana, Kesuksesannya di Luar Prediksi

Superman kembali menjadi penyelamat tak terduga di tengah lesunya genre film superhero. Film terbaru garapan DC Studios ini bukan hanya melesat di box office. Tetapi juga menghidupkan kembali harapan industri perfilman yang sempat dirundung kejenuhan. (Foto: IMDB)

BALIKPAPAN, inibalikpapan.comSuperman kembali menjadi penyelamat tak terduga di tengah lesunya genre film superhero. Film terbaru garapan DC Studios ini bukan hanya melesat di box office. Tetapi juga menghidupkan kembali harapan industri perfilman yang sempat dirundung kejenuhan.

Melansir Suara, jaringan inibalikpapan.com, Warner Bros Pictures mencatat pendapatan pembuka sebesar 130 juta dolar AS atau sekitar Rp2,1 triliun, jauh melampaui berbagai prediksi awal. Angka ini sekaligus membuktikan bahwa sang pahlawan berjubah merah masih menjadi ikon. Dan mendapat tempat di mata jutaan penggemar di seluruh dunia.

Keperkasaan finansial film ini sudah tampak sejak Jumat, ketika meraih 6,5 juta dolar AS (Rp105 miliar). Tambah lagi penayangan awal pada Kamis malam yang menyumbang 22,5 juta dolar AS (Rp367 miliar).

Sebelumnya, banyak analis pasar memperkirakan debut Superman hanya akan menyentuh 90 juta dolar AS (Rp1,46 triliun). Namun, hasil di luar dugaan ini menandai kebangkitan DC Studios di bawah komando James Gunn. Yang juga turun tangan sebagai sutradara dengan visi segar.

8217; Terbaru di Juli 2025, Angkat Cerita Reporter Miliki Kekuatan Super
data-secret="Kgbdd7gII4" width="500" height="282" frameborder="0" marginwidth="0" marginheight="0" scrolling="no">

Film Tepat untuk Kebangkitan Semesta Sinematik DC

Paul Dergarabedian, analis media senior di Comscore, menilai Superman sebagai film yang tepat untuk era moder. Sekaligus momentum penting bagi kebangkitan semesta sinematik DC. Berbeda dari Man of Steel (2013) yang tampil gelap, Superman versi baru menghadirkan nuansa cerah dan penuh optimisme. Pendekatan ramah keluarga ini dinilai sukses menggaet kembali penonton yang merindukan sosok pahlawan inspiratif.

Film ini tak hanya mendapat sambutan positif dari penonton. Tetapi juga menuai ulasan baik dari kritikus dengan skor 82 persen di Rotten Tomatoes. Sementara itu, skor audiens di Popcornmeter mencapai 95 persen. Menjadi sinyal kuat bahwa Superman tak sekadar memenuhi, tapi juga melampaui ekspektasi penggemar.

Kehadiran Superman terasa istimewa di tengah kondisi genre superhero yang tengah berada di titik jenuh. Kegagalan The Marvels (2023), yang hanya membukukan 46 juta dolar AS (Rp749 miliar) pada pekan pembuka, menjadi bukti penonton menuntut sesuatu yang lebih segar.

Meski demikian, pasar membuktikan genre ini belum habis. Deadpool & Wolverine (Juli 2024) sukses besar sebagai film R-rated dengan pendapatan lebih dari 200 juta dolar AS (Rp3,26 triliun) di akhir pekan perdananya.

Momentum positif Superman juga ditopang tren bangkitnya minat penonton terhadap film blockbuster musim panas. Pekan sebelumnya, Jurassic World Rebirth meraih 147 juta dolar AS (Rp2,4 triliun), memperlihatkan dahaga penonton akan tontonan berskala besar.

Menurut Dergarabedian, Superman berhasil memosisikan diri sebagai hiburan musim panas yang wajib jadi tontonan. “Superman seolah berteriak: ‘Ini film popcorn musim panas yang wajib ditonton!’, dan itu adalah formula yang sangat sulit ditolak oleh penonton,” katanya.

Kesuksesannya Sulit Diprediksi

Shawn Robbins, direktur analitik Fandango, menyebut Superman sebagai film yang performanya paling sulit ia prediksi. Ia menilai pendekatan cerah dan menyenangkan menjadi pembeda utama ketimbang film-film superhero lain belakangan ini.

Keberhasilan jangka panjang Superman kini bergantung pada kekuatan promosi dari mulut ke mulut. Jika antusiasme penonton bertahan, film ini bukan hanya mencetak sukses sesaat, tetapi bisa menjadi fondasi baru bagi masa depan DC Studios.***

BACA JUGA

Rekomendasi

Otorita IKN Kejar Penurunan Stunting Jelang 2028, Targetkan 3.000 Sasaran di Ibu Kota
MD Entertaintment Garap Serial ‘Pernikahan Dini Gen Z’, Dibintangi Aliando-Richelle Skornicki
Kepala Otorita Sebut IKN Dibangun Lewat Prinsip ‘Di Mana Bumi Dipijak di Situ Langit Dijunjung’
Proyek Sisi Nubi AOI Resmi Onstream, PHM Dorong Ketahanan Energi Nasional
PHM Resmikan Sisi Nubi AOI, Proyek Strategis yang Siap Dongkrak Ketahanan Energi RI
Libur Natal dan Tahun Baru 2026 Berapa Hari? Ini Penjelasan Menurut Keputusan Pemerintah Terbaru
Pemkot Balikpapan Tekankan Kepatuhan Usaha dalam Ajang Customs Awards 2025

Tinggalkan Komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses