Gebyar UMKM Balikpapan Barat Dikuti 50 Pelaku Usaha, LPM Desak Wadah Permanen

BALIKPAPAN, Inibalikpapan.com – Sebanyak 50 pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dari Balikpapan Barat ikut ambil bagian dalam Gebyar UMKM yang digelar selama sepekan penuh.

Ajang ini menjadi etalase produk lokal sekaligus ruang promosi bagi usaha kecil agar lebih dikenal masyarakat luas.

Wakil Ketua Bidang Pembangunan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Balikpapan Barat, Muhammad Yusuf, menyebut kegiatan tersebut baru berlangsung selama satu minggu. Namun, tingginya animo masyarakat membuka peluang agar agenda ini digelar kembali.

“Kami mungkin akan menggelar lagi, tapi tentu harus mengikuti aturan main. Paling tidak harus ada izin dari dinas terkait, Satpol PP, termasuk pengaturan jalan dan parkir agar tidak mengganggu lalu lintas,” jelas Yusuf, Sabtu (13/9/2025).

Desakan Wadah Permanen untuk UMKM

Meski disambut positif, Yusuf menilai keberlangsungan UMKM di Balikpapan masih terkendala karena belum tersedianya wadah permanen bagi pelaku usaha.

Menurutnya, pemerintah daerah, khususnya Dinas UMKM, perlu memberikan ruang khusus agar para pelaku usaha bisa berjualan secara konsisten dan berkelanjutan.

“Selama ini wadahnya belum ada, jadi kami dari LPM berusaha memfasilitasi. Harapannya dinas terkait bisa menyiapkan ruang bagi UMKM agar masyarakat termotivasi berproduksi dan menciptakan lapangan kerja sendiri,” tegasnya.

Kegiatan Gebyar UMKM bukan hanya sebatas ajang pameran, tetapi juga bentuk dorongan nyata agar warga mengembangkan usaha mandiri. Dengan dukungan berkelanjutan, UMKM diharapkan tidak hanya memenuhi kebutuhan lokal, melainkan juga berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi daerah. ***